Jonatan Christie dan Anthony Ginting Bikin All Indonesian Final di All England 2024, Pertama Setelah 30 tahun

Selasa, 19 Maret 2024 19:15 WIB

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting (kiri) berfoto dengan kompatriotnya Jonatan Christie (kanan) usai bertanding dalam final All England Open 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu 17 Maret 2024. Anthony Sinisuka Ginting meraih juara kedua usai kalah dari Jonatan Christie dengan skor 15-21, 14-21 ANTARA FOTO/HO-PBSI

TEMPO.CO, Jakarta - Jonatan Christie berhasil mengalahkan rekan sepelatnas, Anthony Sinisuka Ginting atau Anthony Ginting, untuk meraih gelar YONEX All England Open tunggal putra pertamanya.

Dikutip dari situs Yonex All England Badminton, dalam pertunjukan pertama mereka di Birmingham, Jonathan Christie meraih kemenangan pertamanya dengan skor 21-15 21-14.

Sebelumnya, atlet yang akrab disapa Jojo ini masuk ke final dan berada empat peringkat di bawah lawannya, namun ia mampu menahan serangan balik di kedua permainan untuk mengamankan gelar tunggal pertama Indonesia sejak Hariyanto Arbi pada 1994.

Awal yang ragu-ragu berubah menjadi keunggulan bagi Jonatan Christie di gim pertama saat ia membangun keunggulan delapan poin. Namun, menghadapi teman baiknya dan seseorang yang belum pernah dia kalahkan sejak 2019, ia merasa tidak akan semudah itu meraih kemenangan.

“Saya sangat senang karena kami membuat sejarah, final all-Indonesia pertama setelah 30 tahun,” kata Jojo.

Advertising
Advertising

Sejarah All England

Kompetisi badminton All England dimulai pada 1899 di London Scottish Drill Hall. Awalnya, hanya nomor ganda yang dimainkan, dengan nomor tunggal diperkenalkan pada tahun berikutnya.

Kejuaraan ini secara bertahap melibatkan lebih banyak pemain dari luar negeri setelah dominasi awal oleh pemain Inggris dan Irlandia. Perkembangan ini menunjukkan popularitas dan daya tarik turnamen yang semakin meluas di dunia bulu tangkis.

Setelah 35 kejuaraan awal, mulai terlihat peningkatan partisipasi pemain dari luar Inggris dan Irlandia. Dikutip dari Olympics, pada 1947, setelah periode perang, pemain Denmark dan Malaysia menjadi pemenang utama di All England Open.

Seiring berjalannya waktu, kejuaraan ini telah menggunakan beberapa tempat berbeda di London sebelum menetap di Royal Horticultural Hall selama 25 tahun. Peningkatan partisipasi internasional menandai transisi kejuaraan ini dari skala nasional menjadi acara global.

Legenda All England

All England Open telah menjadi panggung bagi banyak momen bersejarah dalam dunia bulutangkis. Dari legenda-legenda seperti Sir George Thomas hingga para pemain terkemuka era terbuka seperti Lin Dan dan Nozomi Okuhara, turnamen ini telah menyaksikan pertandingan-pertandingan epik dan penampilan gemilang dari para atlet terbaik dunia.

Meskipun badminton telah menjadi bagian dari program Olimpiade dan munculnya kejuaraan-kejuaraan dunia The Badminton World Federation (BWF), All England Open tetap menjadi salah satu turnamen paling diminati dalam dunia olahraga bulutangkis.

Minat yang tinggi terhadap All England Open juga terlihat dari daftar pemenangnya yang diisi oleh para pemain legendaris. Mulai dari Sir George Thomas hingga Judy Devlin, dari Rudy Hartono hingga Lin Dan, banyak nama besar dalam dunia bulutangkis telah memenangkan gelar di turnamen ini. Prestasi mereka memberikan warna dan makna khusus bagi All England Open.

Selama bertahun-tahun, All England Open telah menjadi tempat lahirnya sejumlah pencapaian bersejarah dalam bulu tangkis. Perubahan signifikan dalam format turnamen, peningkatan partisipasi internasional, dan prestasi luar biasa dari para atlet telah menjadikan All England Open sebagai salah satu event olahraga terpenting dan paling dinantikan dalam dunia bulu tangkis.

Pilihan Editor: Jonatan Christie dan Fajar/Rian Cetak Sejarah Baru, Ini Daftar Pemenang All England dari Indonesia

Berita terkait

Dipuji Netizen Karena Cantik dan Piawai Berbahasa Inggris, Komang Ayu Cahya Dewi Menanggapi dengan Bahasa Bali

1 jam lalu

Dipuji Netizen Karena Cantik dan Piawai Berbahasa Inggris, Komang Ayu Cahya Dewi Menanggapi dengan Bahasa Bali

Komang Ayu Cahya Dewi mengaku lebih senang dipuji karena kemampuannya di lapangan ketimbang hanya dilihat dari fisik.

Baca Selengkapnya

Setelah Bersinar di Piala Uber 2024, Komang Ayu Cahya Dewi Incar Ranking 30 Besar Dunia dan Naik Podium

3 jam lalu

Setelah Bersinar di Piala Uber 2024, Komang Ayu Cahya Dewi Incar Ranking 30 Besar Dunia dan Naik Podium

Komang Ayu Cahya Dewi menjadi penentu kemenangan saat tim bulu tangkis Indonesia mengalahkan Korea Selatan di semifinal Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Jonatan Christie Sebut Piala Thomas 2024 Jadi Simulasi Bagus Buat Olimpiade Paris 2024, Ini Alasannya

4 jam lalu

Jonatan Christie Sebut Piala Thomas 2024 Jadi Simulasi Bagus Buat Olimpiade Paris 2024, Ini Alasannya

Tekanan yang dirasakan Jonatan Christie di Final Piala Thomas 2024 memberinya gambaran pertandingan di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Ikuti 4 Turnamen Tur Asia, Sabar / Reza Targetkan Bisa Masuk 20 Besar Ranking BWF

19 jam lalu

Ikuti 4 Turnamen Tur Asia, Sabar / Reza Targetkan Bisa Masuk 20 Besar Ranking BWF

Sabar / Reza mengincar kenaikan ranking BWF hingga 20 besar lewat tur Asia. Mereka akan mengikuti kejuaraan di Thailand, Malaysia, dan Singapura.

Baca Selengkapnya

Sejarah Indonesia di Uber Cup dan Prestasi Pebulutangkis Putri

1 hari lalu

Sejarah Indonesia di Uber Cup dan Prestasi Pebulutangkis Putri

Indonesia berhasil mengukir sejarah meraih Piala Uber Cup pada 1975, 1994, dan 1996. Bagaimana prestasi pemin bulu tangkis putri

Baca Selengkapnya

Catat Rekor Tak Terkalahkan dalam 16 Pertandingan Terakhir, Jonatan Christie Belum Puas

2 hari lalu

Catat Rekor Tak Terkalahkan dalam 16 Pertandingan Terakhir, Jonatan Christie Belum Puas

Jonatan Christie selalu meraih kemenangan saat bertanding di Piala Thomas 2024 dari babak penyisihan grup hingga final.

Baca Selengkapnya

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

2 hari lalu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

Para atlet bulu tangkis dari tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia, yang sama-sama meraih perak, telah kembali ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

3 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

Menpora Dito Ariotedjo meminta kepada semua atlet dari cabang olahraga yang sudah lolos Olimpiade Paris 2024 agar terus fokus mengikuto pelatnas.

Baca Selengkapnya

Profil Ester Nurumi Tri Wardoyo, Atlet Tunggal Putri Indonesia yang Jadi Sorotan di Piala Uber 2024

3 hari lalu

Profil Ester Nurumi Tri Wardoyo, Atlet Tunggal Putri Indonesia yang Jadi Sorotan di Piala Uber 2024

Atlet tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo menjadi sorotan dalam gelaran Piala Uber 2024. Ia membuat He Bing Jiao kerepotan di babak final.

Baca Selengkapnya

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

3 hari lalu

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

China meraih gelar ke-16 Piala Uber setelah mengalahkan tim putri bulu tangkis Indonesia dengan skor telak 3-0. Mengatasi tekanan adalah kunci.

Baca Selengkapnya