Maria Natalia Londa yang Berusia 33 Tahun Belum Tertandingi di Arena Lompat Jauh, Terus Raih Emas di 5 PON Berbeda

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Jumat, 13 September 2024 16:57 WIB

Atlet Bali, Maria Natalia Londa, meraih medali emas lompat jauh PON 2024. ANTARA/Donny Aditra

TEMPO.CO, Jakarta - Di usia 33 tahun, Maria Natalia Londa masih mampu merajai nomor lompat jauh Pekan Olahraga Nasional. Atlet Bali itu kembali merebut emas dalam lomba di PON 2024 Aceh Sumut, Kamis, 12 September.

Ini kali kelima dia merebut emas nomor tersebut di PON. Atlet kelahiran Denpasar, Bali, ini mulai mendulang emas di PON XVII Kalimantan Timur 2008, lalu Riau XVIII 2012, Jawa Barat XIX 2016, Papua XX 2020 (penyelenggaraan 2021 karena pandemi COVID-19), dan yang teranyar PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024.

Khusus pada PON tahun ini yang diselenggarakan di Stadion Madya Atletik Sumut Sport Center, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, dia berhasil mencapai lompatan 6,44 meter. Meski begitu, jangkauan itu belum mampu memecahkan rekor PON dan nasional yang dicatatkan atas namanya sendiri.

Pada PON Riau XVIII 2012, dia mencapai 6,46 meter, sedangkan nasional 6,7 meter yang dibukukan pada 2015.

Maria mengatakan semua pencapaiannya selama ini merupakan hasil jerih payah dan konsistensi latihan yang tak pernah putus, sehingga dirinya selalu memompa serta menjaga motivasi untuk tetap giat berlatih.

"Saya happy menjalani hidup sebagai seorang atlet, karena menjadi seorang atlet itu merupakan suatu kebanggaan untuk keluarga maupun bagi diri sendiri," kata Maria seusai meraih medali emas PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Ia berharap, olahraga lompat jauh semakin banyak yang menggemari, sehingga akan berdampak untuk Indonesia di kancah internasional atau dunia.

Selain itu, dia meminta kepada pemerintah maupun pihak yang bertanggung jawab, agar proses regenerasi atlet lompat jauh bisa lebih diperhatikan. Menurut dia, daerah Indonesia Timur sudah sering menyumbang atau berkontribusi untuk Tanah Air, sehingga harapannya fasilitas olahraganya juga turut diperhatikan dan dibangun lebih baik.

Advertising
Advertising

Awal Cinta Lompat Jauh

Maria yang lahir pada 29 Oktober 1990, mencintai atletik nomor lompat jauh sejak sekolah dasar (SD). Dia mulai mengenal olahraga itu saat duduk di kelas tiga SD. Sebelumnya, dia juga gemar bermain lompat tali sejak sebelum mengenyam bangku SD.

Kecintaannya mulai bertambah dalam beberapa tahun sejak mengenal olahraga lompat jauh yang sudah berumur tua atau sejak ribuan tahun lalu.

Selain menyukai olahraga itu, Maria juga mulai menggemari lompat jangkit. Setelahnya, dia mulai serius berlatih untuk kedua nomor pertandingan dari cabang olahraga atletik tersebut.

Perempuan setinggi 1,63 meter itu mengaku, prestasi pertamanya saat berhasil naik podium sebagai peringkat ketiga dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik Usia Dini di Jakarta. Setelah, dia kembali berprestasi dan kali ini menjadi juara di Kejurnas Atletik Remaja Junior.

Dengan dukungan dan motivasi untuk membahagiakan keluarga, Maria sudah terbiasa tinggal di asrama demi menjadi seorang atlet nasional.

Dukungan keluarga terbukti besar, karena ayahnya meninggal pada 2011, sedangkan dia harus menjadi tulang punggung keluarga untuk ibu dan adik-adiknya. Namun, keluarga besarnya justru terus mendukung perjuangan Maria untuk mencapai prestasi puncak.

Selanjutnya: Deretan Prestasi Maria Natalia Londa

Berita terkait

Hasil Bola Voli PON 2024: Tim Putri Jakarta Raih Medali Perunggu, Kalahkan Jateng 3-0

1 jam lalu

Hasil Bola Voli PON 2024: Tim Putri Jakarta Raih Medali Perunggu, Kalahkan Jateng 3-0

Tim bola voli putri Jakarta berhasil merebut medali perunggu setelah mengalahkan Jawa Tengah pada pertandingan perebutan tempat ketiga PON 2024.

Baca Selengkapnya

Cerita dari Final Jujitsu PON 2024 yang Sempat Diulang

4 jam lalu

Cerita dari Final Jujitsu PON 2024 yang Sempat Diulang

Kejadian menarik hadir di arena jujitsu PON 2024 Aceh - Sumut. Final kategori fighting kelas -77 kilogram antara Jatim dan Kaltim harus diulang.

Baca Selengkapnya

PON 2024: Lapangan Tenis Stadion Harapan Bangsa Ditutup Lakban, Ini Penyebabnya

4 jam lalu

PON 2024: Lapangan Tenis Stadion Harapan Bangsa Ditutup Lakban, Ini Penyebabnya

TD Tenis PON 2024, Akhyar Matra, mengungkapkan penyebab penutupan sejumlah bagian permukaan lapangan tenis di Stadion Harapan Bangsa dengan lakban.

Baca Selengkapnya

Jadwal Live Final Bola Voli Putri PON 2024: Hadapi Jabar, Tim Putri Jatim Andalkan Megawati Hangestri

6 jam lalu

Jadwal Live Final Bola Voli Putri PON 2024: Hadapi Jabar, Tim Putri Jatim Andalkan Megawati Hangestri

Megawati Hangestri akan menjadi pusat perhatian penonton saat final bola voli putri PON 2024 antara Jatim dan Jabar.

Baca Selengkapnya

KPK Kumpulkan Informasi soal Dugaan Korupsi PON 2024 Aceh-Sumut

7 jam lalu

KPK Kumpulkan Informasi soal Dugaan Korupsi PON 2024 Aceh-Sumut

KPK tengah menggali informasi tentang dugaan korupsi penyelanggaraan PON 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya

Jadwal Tenis PON 2024 Kamis 19 September: Muhammad Rifqi Fitriadi di Final, Aldila Sitjiadi dan Christopher Rungkat di Semifinal

8 jam lalu

Jadwal Tenis PON 2024 Kamis 19 September: Muhammad Rifqi Fitriadi di Final, Aldila Sitjiadi dan Christopher Rungkat di Semifinal

Cabang olahraga tenis PON 2024 pada Kamis, 19 September, akan menampilkan pertanding final nomor tunggal putra dan putri serta semifinal nomor ganda.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Wasit Kena Bogem Pemain di PON 2024 Saat Petandingan Aceh Vs Sulteng

8 jam lalu

Serba-serbi Wasit Kena Bogem Pemain di PON 2024 Saat Petandingan Aceh Vs Sulteng

Laga perempat final sepak bola putra PON 2024 antara Aceh vs Sulawesi Tengah berakhir ricuh. Wasit dianggap curang kena bogem pemain.

Baca Selengkapnya

Siswa Negeri 98 Jakarta Timur, Rava Ibrohim Alhaj, Menangis Haru Usai Raih Emas Menembak PON 2024

8 jam lalu

Siswa Negeri 98 Jakarta Timur, Rava Ibrohim Alhaj, Menangis Haru Usai Raih Emas Menembak PON 2024

Atlet menembak asal Jakarta yang masih berstatus pelajar, Rava Ibrohim Alhaj, berhasil menyabet medali emas olahraga menembak PON 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Tinju PON 2024 Kamis 19 September: Perebutan 20 Medali Emas

9 jam lalu

Jadwal Tinju PON 2024 Kamis 19 September: Perebutan 20 Medali Emas

Cabang olahraga tinju pada PON 2024 Aceh Sumatera Utara memasuki babak final yang akan digelar maraton hari ini. Perebutan 20 medali emas.

Baca Selengkapnya

Usia Baru 13 Tahun, Adelia Chantika Aulia Tebar Pesona di Cabang Renang PON 2024, Raih 3 Emas dan Pecahkan 2 Rekor

10 jam lalu

Usia Baru 13 Tahun, Adelia Chantika Aulia Tebar Pesona di Cabang Renang PON 2024, Raih 3 Emas dan Pecahkan 2 Rekor

Perenang Adelia Chantika Aulia yang baru 13 tahun menjadi salah satu bintang di kolam renang PON 2024, meraih tiga emas dan memecahkan dua rekor.

Baca Selengkapnya