Barcelona “menyelamatkan” karier Messi ketika memboyongnya pada usia 13 tahun. Usaha tanpa kenal lelah dari ayahnya Jorge membuahkan hasil di mana El Pulga diterima di akademi sepak bola klub, La Masia dan mendapat pengobatan cuma-cuma hormon pertumbuhan pada kakinya.
“Saya kehabisan kata-kata ketika berbicara tentang Barcelona. Untuk orang-orang Catalunya, kota, para direkturnya, dari Joan Laporta (Presiden Barcelona) sampai orang terakhir seperti pelatih fisik...Setiap orang sangat baik kepada Leo dan kami,” puji Celia, Rabu (6/1).
“Kepada Barcelona kami berhutang kebahagiaan dari apa yang kami alami. Semuanya, karena juga ada momen buruk. Kota Barcelona akan selalu berada di hati kami,” jelasnya.
Celia mengaku meski anaknya senang bermain di Nou Camp, suatu hari nanti kariernya ingin dihabiskan di kampung halaman. “Di sebuah klub Argentina,” akunya.
TRIBALFOOTBALL | BAGUS WIJANARKO
