Guard Kirk Hinrich mencetak 30 poin dan Joakim Noah menyumbangkan sembilan poin dan 16 rebound bagi Bulls. Sedangkan di kubu Celtics, trio andalannya sukses mencetak poin ganda. Ray Allen membuat 25 poin, Paul Pierce melesakkan 28 poin, dan Kevin Garnett membukukan 14 poin. Meski kalah, Celtics sudah aman ke playoff karena saat ini menempati peringkat empat di Wilayah Barat.
"Kupikir kami sudah bermain keras tadi," kata pelatih Celtics Doc Rivers. "Tapi Rose benar-benar luar biasa. Dia dan Hinrich yang memenangkan pertandingan ini untuk Bulls."
Bulls saat ini menempati peringat kedelapan di Wilayah Barat dengan mengumpulkan 40 kemenangan dari 81 kali bertanding. Namun Bulls masih belum aman dari kejaran Toronto Raptors yang juga berpeluang ke playoff karena hanya tertinggal satu kemenangan. Kedua tim sama-sama menyisakan satu pertandingan lagi.
Bulls akan menjalani pertandingan terakhir di babak reguler menghadapi Charlotte Bobcats sedangkan Raptors akan bertarung dengan New York Knicks. Namun Raptors punya keuntungan lain karena pernah dua kali mengalahkan Bulls dalam tiga pertemuan musim ini.
Tugas berat Bulls merebut kemenangan terakhir juga dibayangi oleh keretakan manajemen tim yang melibatkan petinggi Bulls, John Paxson, dan sang pelatih Vinny Del Negro. John dikabarkan berselisih dengan dengan Vinny terkait seringnya Joakim diturunkan dalam pertandingan. Akibatnya Joakim sempat terkena cedera dan harus absen dalam 18 pertandingan.
Akibat perselisihan itu, Vinny terancam kehilangan posisinya sebagai pelatih tim. "Aku tidak mau bicara soal itu. Sesuatu bisa terjadi di dalam organisasi dan kupikir tidak cocok bagi seorang pemain untuk membicarakannya, itu tidak ada hubungannya," kata Noah.
AP|REUTERS|GABRIEL WAHYU TITIYOGA