Triyaningsih Juara Tiga Lomba Lari di Monas

Reporter

Editor

Minggu, 20 Juni 2010 12:29 WIB

Pelari putri Indonesia Triyaningsih meluapkan kegembiraannya setelah berhasil menyentuh garis finis pertama dalam nomor 5000 meter Sea Games XXV 2009 di Vientiane, Laos (14/12). ANTARA/Prasetyo Utomo

TEMPO Interaktif, Jakarta:Pelari jarak jauh nasional, Triyaningsih meraih juara tiga putri tingkat elite internasinal dan mendapatkan hadiah US $ 2500 (Rp 22,7 juta) pada lomba lari jalan raya 10 kilometer “Jakarta International 10-K” di Silang Monas Barat Daya, Minggu (20/6) pagi.

Pada kejuaraan yang digelar untuk memperingkati Ulang Tahun Jakarta ke-483 itu, pelari asal Semarang itu mencatat waktu 34.12 detik di belakang Gladys Jepkoskei Kwambai (Kenya) dengan 33.50 detik dan Tatiana Arayasova (Rusia) dengan 33.53 detik.

“Walaupun tidak bisa menjadi juara, tetapi hasil catatan waktu hari ini sudah cukup bagus,” kata gadis berusia 23 tahun yang akrab disapa Tri ini. Sebenarnya ia memasang target bisa mencatat waktu 33.90-34.00 detik tetapi kendala perut sedikit sakit dan berat badan yang masih kelebihan 1,5 kilogram membuat langkahnya sulit dipacu lebih kencang lagi.

Tri sedang menjalani program pelatnas Asian Games Guangzhou 2010 di Salatiga sehingga puncak performanya disiapkan di bulan November mendatang. “Sekarang masih 70 persen. Ini akan menjadi try out untuk evaluasi,” kata Tri akan turun di nomor lari jarak 5 ribu meter dan 10 ribu meter pada Asian Games nanti.

Pada kategori elite internasinal putra, juara pertama diraih pelari Kenya, Titus Kwemoi Masai dengan catatan waktu 28.21 detik. Urutan kedua dipegang Martin Kityo Toroitich (Uganda), 28.34 detik. Dan di posisi ketiga, Hendry Kipsigei Chirchir (Kenya), 28.39 detik.

Agus Prayogo, pelari nasional putra yang sebelumnya meraih Emas SEA Games 2009 di Laos, mencatat waktu 31.42 detik. Agus menduduki peringkat keenam elite internasinal putra dan juara pertama tingkat nasional. Ia mendapatkan hadiah sebesar Rp. 15 juta.

“Kejuaraan ini menjadi ajang try out bagi saya karena performa saya masih 70 persen dari kondisi terbaik,” kata Agus yang mencatat waktu terbaiknya 29.50 saat berlaga di SEA Games Laos kemarin. Seperti Tri, Agus juga sedang menjalani pelantas Asian Games di Pengalengan Bandung. Ia direncanakan akan turun di nomor lari 5 ribu meter dan 10 ribu meter.

Melihat hasil prestasi pelari nasional pada ajang kejuaraan lari jalan raya kali ini, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menjanjikan akan memberikan bonus tambahan senilai Rp. 500 juta untuk pelari nasional yang bisa memecahkan rekor nasional pada kejuaraan ini di tahun depan. “Kami tantang atlet nasional yang bisa memecahkan rekor nasional tahun depan, ada bonus Rp. 500 juta,” kata Foke, sapaan akrab Fauzi.

Setelah mengikuti kejuaraan ini, kedua pelari nasional itu dan Yahuza (pelari asal Kalimantan Timur) direncanakan akan mengadakan try out ke Jepang dengan mengikuti kejuaraan half maraton (jarak 21 kilometer) Sapporo Jepang, awal Juli mendatang.

RINA WIDIASTUTI

Berita terkait

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

19 Agustus 2022

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

Kontingen Indonesia mengakhiri perjuangannya dalam Islamic Solidarity Games 2021 di Konya, Turki, dengan menduduki peringkat ketujuh.

Baca Selengkapnya

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

12 Agustus 2022

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

Lifter Siti Nafisatul Hariroh menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games atau ISG 2021.

Baca Selengkapnya

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

9 Agustus 2022

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

Atlet balap sepeda Ayustina Delia Priatna menyumbang medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) 2022.

Baca Selengkapnya

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

4 Juni 2019

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

Pengusaha asal Palembang yang berpengalaman dalam organisasi olahraga di Indonesia, Muddai Madang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum KONI Pusat.

Baca Selengkapnya

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

30 Mei 2017

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

Komandan kontingen Indonesia di Islamic Solidarity Games
(ISG) 2017 Alex Noerdin diadukan ke Kemenpora

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

26 Mei 2017

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

Tim angkat besi Indonesia diguyur bonus total Rp 500 juta oleh PB PABBSI, berkat prestasi menghasilkan 3 emas dan 4 perak di ISG 2017 Baku, Azerbaijan

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

24 Mei 2017

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

Indonesia gagal memenuhi target peringkat 5 besar dalam Islamic Solidarity Games IV 2017 di Baku, Azerbaijan. Indonesia akhirnya menempati peringkat 8

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

18 Mei 2017

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

Indonesia masih berada di posisi lima besar perolehan medali Islamic Solidarity Games 2017.

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

18 Mei 2017

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

Lifter Indonesia asal Aceh, Nurul Akmal, membuat kejutan setelah mampu meraih perak angkat besi kelas +90 kg pada kejuaraan Islamic Solidarity Games.

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

15 Mei 2017

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

Indonesia mendapatkan tambahan dua emas dari cabang olahraga angkat besi dan renang dalam ajang Islamic Solidarity Games (ISG) IV 2017 di Baku, Azerbaijan.

Baca Selengkapnya