Daniel Bahari Tutup Usia

Reporter

Senin, 16 Maret 2015 16:55 WIB

Promotor tinju, Daniel Bahari dalam acara jumpa pers menjelang pertandingan petinju Derrick Gainer, dari Amerika Serikat melawan Chris John. Hotel Shangri-La, Jakarta, 20 April 2005.TEMPO/ Santirta M

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan petinju sekaligus promotor dan pelatih tinju Indonesia, Daniel Bahari, tutup usia pada Senin, 16 Maret 2015, pukul 06.00 Wita, akibat serangan jantung.

"Pagi tadi jam delapan, saya dikabari oleh Pino Bahari (anak pertama Daniel) bahwa beliau telah meninggal dunia karena serangan jantung," kata juru bicara Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Indonesia, Finon Manullang, di Jakarta, Senin, 16 Maret 2015.

Finon mengatakan Daniel, yang meninggal dunia pada usia 67 tahun, sudah lima tahun mengidap penyakit jantung. Dikutip dari Tinjunews.com, mantan petinju kelas ringan itu mengalami serangan jantung di rumahnya di Denpasar, Bali.

Jenazah Daniel saat ini sudah dibawa ke rumah duka di Jalan Cargo, Denpasar. Menurut rencana, Daniel akan dimakamkan pada Kamis pagi, 19 Maret 2015, waktu setempat.

"Saya dan teman-teman tinju rencananya sampai di Bali hari Rabu untuk mengucapkan belasungkawa terhadap keluarga yang ditinggalkan," kata Finon.

Daniel, yang aktif sebagai promotor tinju nasional lewat Gelar Tinju Profesional Indosiar (GTPI), mengalami masalah jantung selama lima tahun terakhir. Kondisinya sempat membaik setelah menjalani pengobatan.

"Jumat lalu, Daddy baru saja menjalani operasi kaki bengkak bernanah," kata putra tertua Daniel, Pino Bahari, seperti dikutip dari Tinjunews.com.

Selain sukses sebagai petinju, Daniel mampu mencetak sejumlah petinju kelas dunia lewat perannya sebagai promotor. Salah satunya Chris John, yang berhasil merebut gelar juara dunia kelas bulu World Boxing Association di Bali pada 2003.

Pria kelahiran Denpasar, 23 Maret 1948, ini juga mengalirkan bakat tinju kepada keempat anaknya, yakni Pino, Nemo, Dauddy, dan Champ. Mereka pun punya prestasi yang membanggakan.

Pino Bahari meraih medali emas di Asian Games 1990 di Beijing, dan kini mengikuti jejak sang ayah menjadi promotor tinju.

Nemo Bahari meraih medali perak di kejuaraan tinju amatir pada 1995 di Kazakhstan, sedangkan Dauddy Bahari menjadi juara Pan Asian Boxing Association kelas welter junior pada 2003-2007.

Sementara itu, Champ Bahari, yang merupakan petinju amatir Indonesia, meninggal pada usia muda, 21 tahun, karena komplikasi paru-paru.

Pada masa tuanya, Daniel lebih banyak menghabiskan waktu di rumah bersama keluarganya, terutama setelah GTPI tutup sekitar lima tahun yang lalu.

ANTARA

Berita terkait

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

6 hari lalu

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

Penyair Joko Pinurbo meninggal pada usia 61 tahun karena sakit.

Baca Selengkapnya

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

59 hari lalu

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.

Baca Selengkapnya

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

59 hari lalu

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

59 hari lalu

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.

Baca Selengkapnya

Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

22 Januari 2024

Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

Ignas Kleden dikenal sebagai sosok sastrawan, sosiolog, dan kritikus sastra asal lores Timur.

Baca Selengkapnya

Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

28 Desember 2023

Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

Dantje Nere mengatakan masyarakat adat yang juga sebagai warga jemaat GKI Filadelfia Kampung Harapan setempat sangat merasa kehilangan Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya

Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

3 Desember 2023

Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

Doni Monardo menjabat sebagai Ketua Umum PPAD atau Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat untuk periode 2021-2026.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

3 Desember 2023

Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

Doni Monardo jatuh sakit dan menjalani proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023.

Baca Selengkapnya

Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

26 Agustus 2023

Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

Arist Merdeka Sirait meninggal dalam usia 63 tahun pada pukul 08.30 WIB di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

10 Juli 2023

Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

Luis Suarez merupakan pesepak bola yang aktif di era 50 hingga 70-an dan pernah menyabet Ballon d'Or, pernah memperkuat Barcelona dan Inter Milan.

Baca Selengkapnya