Jadi Atlet Terbaik, Serena Penasaran Soal Golden Slam  

Reporter

Kamis, 17 Desember 2015 12:20 WIB

Serena Williams berpose saat menghadiri seremoni penghargaan Sports Illustrated Sportsperson of the Year 2015 di New York City, 15 Desember 2015. Williams dianugerahi penghargaan bergengsi ini setelah ia memenangi tiga Grand Slam dan juga melaju ke satu final Grand Slam lainnya (Amerika Serikat Terbuka) pada tahun ini. Theo Wargo/Getty Images for Sports Illustrated

TEMPO.CO, Jakarta - Gagal meraih Golden Slam 2015 atau menjuarai empat turnamen Grand Slam pada tahun yang sama, Serena Williams sangat penasaran. Petenis tunggal putri asal Amerika ini menargetkan mencapainya pada 2016.

Sepanjang 2015, Williams merebut trofi juara tunggal putri Australia Terbuka, Prancis Terbuka, dan Wimbledon. Satu-satunya trofi Grand Slam yang lepas dari tangkapannya adalah Amerika Serikat Terbuka.

Williams, 34 tahun, dikalahkan petenis Italia, Roberta Vinci, pada semifinal AS Terbuka, September lalu. “Itulah target saya. Saya belum pernah mencapainya (Golden Slam),” tutur Williams. “Saya tidak mau terbebani, tapi saya harus memulainya dengan memenangi Australia Terbuka mendatang.”

Serena Williams baru saja meraih penghargaan sebagai atlet terbaik 2015 versi majalah Sports Illustrated di New York, 15 Desember 2015. Penghargaan bergengsi ini diberikan karena Serena memenangi tiga Grand Slam, kecuali Amerika Terbuka.

"Penghargaan ini membuat saya harus bekerja keras. Saya ingin meraih banyak tujuan," kata Serena dalam pidatonya pada acara tersebut.

DAILYMAIL | ESPN | AGUS BAHARUDIN | MARTHA WARTA S.


Berita terkait

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

1 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

2 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

3 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

12 jam lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

17 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

18 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

20 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

20 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

1 hari lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

1 hari lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya