Tuan Rumah Jabar Incar 20 Persen Medali PON 2016

Reporter

Senin, 14 Maret 2016 23:00 WIB

Cabang olahraga lompat tinggi mulai dipertandingkan pada Porda Jabar di GOR Pajajaran, Bandung, Rabu (7/7). TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Penambahan kuota atlet dan nomor pertandingan menembak pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Pusat tidak akan berpengaruh terhadap pencapain target perburuan medali emas Kontingen Jabar pada PON XIX/2016. Target Jabar tetap bidik minimal 20 persen dari total 754 medali emas yang dipertandingkan.



"Penambahan kuota itu tidak berpengaruh terhadap misi Jabar di PON XIX/2016 mendatang, karena target Jabar sudah terpetakan dan terukur," kata Ketua Umum KONI Jawa Barat Ahmad Saefudin di Bandung, Senin.

Menurut Ahmad, target Jabar sudah terpetakan baik cabang, nomor dan kelas pertandingan serta telah memetakan atlet-atlet yang akan dihadapi atlet Jabar pada PON nanti.

Sehingga, kata Ahmad, masuknya sejumlah atlet di beberapa cabang olahraga itu tidak berpengaruh kepada target Jabar yang membidik minimal 20 persen dari total 754 medali emas yang dipertandingkan di ajang itu.

"Pencanangan target oleh Satlak PON XIX/2016 Jabar berdasarkan hasil penghitungan dan pemetaan kekuatan sendiri dan lawan. Jadi tidak perubahan kuota itu tidak jadi masalah buat Jabar, target kita sudah final," kata Ahmad Saefuddin.

Ia mengakui, beberapa kontingen mengajukan penambahan kuota atlet di beberapa cabang, termasuk penambahan nomor pertandingan cabang menembak. Namun menurut dia nomor itu tidak berpengaruh bagi Jabar.

Kesepakatan itu menurut dia merupakan bagian dari betapa Jawa Barat sebagai tuan rumah mendengar aspirasi dari kontingen lain. Yang jelas tidak ada keraguan lagi bagi Jabar untuk mewujudkan peraihan medali itu.

"Saya dilatih dan ditempa tidak untuk bersikap ragu, tapi target itu pasti dan akan diperjuangkan," kata.

Pada kesempatan itu, ia juga memastikan formasi pelatih sudah final dan dipastikan tidak akan terjadi penggantian atlet di tiap cabang olahraga.

"Pergantian pelatih itu merupakan kebutuhan riil dan hasil evaluasi. Namun sejak hari ini saya pastikan tidak akan ada lagi penggantian pelatih, namun kami minta mereka bekerja lebih intensif lagi memanfaatkan waktu yang tersisa jelang PON," kata Ahmad Saefudin menambahkan.



ANTARA

Berita terkait

Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

36 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan bahwa PON 2024 Aceh - Sumut sebagai kado istimewa untuk Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

37 hari lalu

Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

Asprov PSSI Sumut menggandeng Indra Sjafri sebagai konsultan tim sepak bola yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.

Baca Selengkapnya

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

22 Januari 2024

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

Pelari jarak jauh Agus Prayogo tak bisa tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara karena ada pembatasan umur.

Baca Selengkapnya

PON 1 di 9 September 1948 Sebagai Hari Olahraga Nasional: 9 Cabang yang Dipertandingkan

9 September 2023

PON 1 di 9 September 1948 Sebagai Hari Olahraga Nasional: 9 Cabang yang Dipertandingkan

Hari Olahraga Nasional diperingati setiap tahunnya pada 9 September. Adapun pencetusan tanggal tersebut tidak lepas dari penyelenggaraan PON I 1948.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Lahirnya Hari Olahraga Nasional 9 September

9 September 2023

Kilas Balik Lahirnya Hari Olahraga Nasional 9 September

Hari ini 9 September, diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional. Adapun pencetusannya berawal dari PON 1 di Kota Solo pada 1948.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

4 April 2023

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

Menpora Dito Ariotedjo menemui Ketua KONI Pusat Marciano Norman setelah dilantik Presiden Jokowi. Sejumlah isu dibahas dari SEA Games hingga PON.

Baca Selengkapnya

KONI: PON 2024 Tetap Sesuai Jadwal, September Tahun Depan

31 Maret 2023

KONI: PON 2024 Tetap Sesuai Jadwal, September Tahun Depan

KONI Pusat memastikan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional atau PON 2024 tetap berjalan sesuai jadwal, pada September 2024.

Baca Selengkapnya

Cari Atlet Berbakat untuk PON 2024, Biak Gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Pelajar

1 Maret 2023

Cari Atlet Berbakat untuk PON 2024, Biak Gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Pelajar

Sebanyak 194 pelajar SD, SMP, dan SMA/SMK di Kabupaten Biak Numfor, Papua, mengikuti kejuaraan bulu tangkis. Dibidik untuk PON XXI.

Baca Selengkapnya

Jadwal PON 2024 Bertepatan dengan Tahun Pemilu, Bagaimana Kelanjutannya?

8 Februari 2023

Jadwal PON 2024 Bertepatan dengan Tahun Pemilu, Bagaimana Kelanjutannya?

Bagaiaman pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumut-Aceh yang bertepatan dengan tahun Pemilu.

Baca Selengkapnya

Atlet Futsal Peraih Emas PON 2012, Yulio Irvanda, Meninggal dalam Kecelakaan Beruntun

27 Januari 2023

Atlet Futsal Peraih Emas PON 2012, Yulio Irvanda, Meninggal dalam Kecelakaan Beruntun

Atlet futsal Sumatera Barat peraih emas Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau 2012, Yulio Irvanda, meninggal dunia dalam kecelakaan beruntun.

Baca Selengkapnya