INFO JAWA BARAT - Sumedang dan tahu merupakan dua sejoli yang tak terpisahkan. Rasa gurihnya telah kondang hingga ke seluruh negeri. Lebih nikmat jika disantap panas-panas sambil dicocol dengan sambal kecap atau cabai rawit.

Seperti tahu pada umumnya, tahu Sumedang juga berasal dari olahan sari kacang kedelai. Hal yang membedakan adalah digunakannya larutan biang yang berasal dari sisa penggumpalan tahu. Dengan teknik ini, tesktur luar tahu akan terasa sangat renyah, sedangkan bagian dalamnya terasa lembut di lidah.

Keistimewaan kuliner inilah yang pastinya menjadi andalan Kabupaten Sumedang saat menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016. Tak heran jika tahu Sumedang akan diborong para wisatawan yang ingin membeli buah tangan bagi kerabatnya.

Tak hanya tahu, ubi Cilembu juga merupakan produk andalan Kabupaten Sumedang. Ubi Cilembu atau sering disebut ubi madu adalah penganan khas Kecamatan Pamulihan. Disebut ubi madu karena menghasilkan getah yang lengket dan terasa manis ketika dipanggang. Jadi jika dimakan, rasanya akan lebih manis, pulen, dan lembut dibandingkan ubi lainnya. Ubi Cilembu biasanya cocok dijadikan oleh-oleh karena lebih tahan lama.

Jika ingin berkeliling untuk menikmati wisata kuliner, coba saja berbagai olahan oncom asli Sumedang. Oncom memang ada di seluruh penjuru Jawa Barat. Namun oncom buatan Desa Pasireungit terkenal berbeda dari oncom lainnya.

Jika oncom biasa terbuat dari ampas tahu, oncom Pasireungit menggunakan ampas ketela yang dicampur olahan kacang tanah (bungkil). Semakin banyak bungkil, akan semakin lezat rasanya. Apalagi kalau diolah menjadi tutug dan sambal oncom. Keduanya akan menyempurnakan menu santapan Anda. Nas hangat dengan tutug oncom, tahu Sumedang, dan lalapan khas Sunda.

Semoga saja berbagai camilan dan masakan tersebut akan memberikan semangat bagi para atlet PON dari cabang olahraga gantole, paralayang, golf, sepak takraw, dan futsal yang akan berdatangan ke Kabupaten Sumedang September nanti. (*)