Olimpiade Dibuka Sabtu Pagi, Bagaimana Kesiapan Indonesia?  

Reporter

Jumat, 5 Agustus 2016 05:49 WIB

Kontingen Indonesia berdoa saat Presiden Joko Widodo melepas kontingen Indonesia yang akan turun di Olimpiade 2016 Brazil di Istana Merdeka, Jakarta, 22 Juni 2016. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini waktu Brasil atau Sabtu pagi WIB, Olimpiade 2016 Rio de Janeiro resmi dibuka. Kontingen Indonesia yang diwakili 28 atlet dari tujuh cabang olahraga siap memberikan kemampuan terbaiknya dalam kejuaraan olah tubuh terbesar sejagat tersebut. Sebelum memulai pertandingan, kontingen Indonesia akan mengikuti defile atau perarakan barisan bersama kontingen 205 negara lain dalam upacara pembukaan Olimpiade 2016.

Ketua Kontingen Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan hanya empat atlet yang bakal ikut defile mewakili Merah Putih. “Yakni dua atlet atletik, Maria Natalia Londa dan Sudirman Hadi; serta dua atlet renang, Glenn Victor Sutanto dan Yessy Venesia Yosaputra,” kata Oktohari.

Menurut Oktohari, 26 atlet lain tak bisa ikut defile karena terikat program latihan yang ketat menjelang pertandingan. Sebagai contoh, cabang angkat besi akan memulai perlombaan sehari setelah pembukaan Olimpiade atau 5 Agustus 2016. Alhasil, tujuh lifter Indonesia: Eko Yuli Irawan, Triyatno, Deni, M. Hasbi, I Ketut Ariana, Sri Wahyuni Agustiani, dan Dewi Safitri, lebih diwajibkan menjaga kebugaran dan konsentrasi ketimbang ikut defile.

Hal serupa juga dialami tim panahan Indonesia yang memulai babak kualifikasi nomor perorangan sehari setelah upacara pembukaan. Riau Ega Agata Salsabila dari nomor perorangan putra dan Ika Yuliana Rochmawati dari nomor perorangan putri akan tampil maksimal demi lolos babak kualifikasi.

Keesokan harinya, Riau Ega akan bergabung dengan Muhammad Hanif dan Hendra Wijaya untuk mengikuti babak kualifikasi pada nomor beregu recurve. Trio Riau Ega, Hanif, dan Hendra dijagokan pemerintah mampu merebut medali. Musababnya, sebelum ke Rio, mereka sukses merebut medali emas dalam kejuaraan dunia panahan di Turki, Juni lalu.

Sejauh ini, program latihan keempat atlet panahan di Brasil berjalan lancar. Keempat atlet juga sudah menjajal lapangan atau venue yang akan digunakan selama berlomba, yakni di Sambodromo, Rio de Janeiro. Hanya, urusan konsumsi sempat menjadi kendala untuk tim panahan. Manajer tim panahan, Frederick Rosandi, mengatakan makanan di kampung atlet kurang variatif dan tak sesuai dengan lidah Indonesia. Bahkan makanan di lokasi pertandingan pun disajikan dingin dan tak segar.

INDRA WIJAYA | ANTARA

Berita terkait

Capaian di All England 2024 Jadi Momentum Jaga Tradisi Medali Emas Bulu Tangkis di Olimpiade 2024

43 hari lalu

Capaian di All England 2024 Jadi Momentum Jaga Tradisi Medali Emas Bulu Tangkis di Olimpiade 2024

Indonesia membawa pulang dua gelar juara dari turnamen bulu tangkis All England 2024. Apa kata Ketua Komite Olimpiade Raja Sapta Oktohari?

Baca Selengkapnya

Anindya Bakrie Ditunjuk Menjadi Chef de Mission Indonesia di Olimpiade 2024 Paris

5 Januari 2024

Anindya Bakrie Ditunjuk Menjadi Chef de Mission Indonesia di Olimpiade 2024 Paris

Ketua umum PB Akuatik Indonesia Anindya Bakrie resmi dilantik menjadi Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris.

Baca Selengkapnya

Bulu Tangkis Indonesia Gagal Total di Asian Games 2023, Ini Sikap Komite Olimpiade

27 Oktober 2023

Bulu Tangkis Indonesia Gagal Total di Asian Games 2023, Ini Sikap Komite Olimpiade

NOC Indonesia mendorong pembenahan cabang olahraga bulu tangkis ketimbang memberi hukuman setelah gagal di Asian Games 2023.

Baca Selengkapnya

Asian Games 2023: Cabang Olahraga Akuatik Indonesia Dalam Tren Positif, Target 1 Medali

14 September 2023

Asian Games 2023: Cabang Olahraga Akuatik Indonesia Dalam Tren Positif, Target 1 Medali

Wakil KOI Ismail Ning menilai cabang olahraga akuatik Indonesia mengalami peningkatan performa menjelang keberangkatan ke Asian Games 2023 Hangzhou.

Baca Selengkapnya

KOI Luncurkan Jersey Kontingen Indonesia untuk Asian Games 2023, Didesain seperti Perisai Dayak

9 September 2023

KOI Luncurkan Jersey Kontingen Indonesia untuk Asian Games 2023, Didesain seperti Perisai Dayak

KOI resmi merilis seragam dan perlengkapan ofisial Kontingen Indonesia untuk Asian Games 2023 Hangzhou.

Baca Selengkapnya

2 Penyebab Batalnya ANOC World Beach Games 2023 di Bali, Birokrasi Anggaran dan Mundurnya Sponsor

5 Juli 2023

2 Penyebab Batalnya ANOC World Beach Games 2023 di Bali, Birokrasi Anggaran dan Mundurnya Sponsor

KOI mengungkap alasan pembatalan penyelenggaraan edisi kedua ANOC World Beach Games 2023 di Bali. Ini penjelasan Raja Sapta Oktohari.

Baca Selengkapnya

Ketua KOI Raja Sapta Oktohari Ungkap 3 Tantangan Utama dalam Tingkatkan Prestasi Olahraga Indonesia

1 Juli 2023

Ketua KOI Raja Sapta Oktohari Ungkap 3 Tantangan Utama dalam Tingkatkan Prestasi Olahraga Indonesia

Ketua Umum KOI, Raja Sapta Oktohari, mengungkapkan tiga tantangan demi meningkatkan prestasi olahraga Indonesia di kancah dunia.

Baca Selengkapnya

Raja Sapta Oktohari Kembali Terpilih Jadi Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia

30 Juni 2023

Raja Sapta Oktohari Kembali Terpilih Jadi Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia

Raja Sapta Oktohari terpilih menjadi ketua umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) periode 2023-2027.

Baca Selengkapnya

Posisi Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI Bakal Untungkan Sepak Bola Indonesia?

8 Juni 2023

Posisi Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI Bakal Untungkan Sepak Bola Indonesia?

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari menilaiErick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI dan pengaruhnya di sepak bola Tanah Air.

Baca Selengkapnya

SEA Games 2023: Keberangkatan Tim Tenis Meja Masih Tunggu Persetujuan Panitia Penyelenggara

4 Mei 2023

SEA Games 2023: Keberangkatan Tim Tenis Meja Masih Tunggu Persetujuan Panitia Penyelenggara

Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari akan bertemu panitia SEA Games 2023 pada Kamis, 4 Mei 2023 pada pukul 13.00 WIB.

Baca Selengkapnya