Emas Rio 2016, Prestasi Tertinggi Owi, Atlet Asal Banyumas

Reporter

Editor

Hari prasetyo

Kamis, 18 Agustus 2016 01:27 WIB

Tontowi Ahmad, mencium shuttlecock setelah mengalahkan ganda campuran Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei dalam Semi-final ganda campuran bulutangkis Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, 15 Agustus 2016. Final akan berlangsung pada Rabu malam, 17 Agustus 2016. AP/Kin Cheung

TEMPO.CO, Jakarta - Perbedaan usia Tontowi Ahmad dengan pasangannya di ganda campuran bulu tangkis Indonesia, Liliyana Natsir, hanya dua tahun. Tapi pria kelahiran Banyumas, Jawa Tengah, yang berulang tahun ke-29 pada 18 Juli lalu, ini adalah junior Liliyana, yang akrab dipanggil Butet. Pria yang juga akrab dipanggil Owi ini baru berpasangan dengan Butet pada Olimpiade 2012 di London, Inggris. Empat tahun sebelumnya, di Beijing, Cina, ketika menembus final, Butet berpasangan dengan Nova Widianto.

Tapi medali emas Olimpiade yang didambakan Butet baru tercapai setelah ia dipasangkan dengan Owi karena Nova sudah pensiun. Pada pertandingan babak final bulu tangkis ganda campuran Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, Rabu 17 Agustus 2016, mereka akhirnya bisa merebut medali emas setelah mengalahkan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, 21-14, 21-12, pada babak final, Rabu, 17 Agustus 2016. Pasangan andalan di nomor ganda campuran bulu tangkis Indonesia ini berhasil menebus kegagalan mereka pada Olimpiade London 2012.

Empat tahun lalu, Tontowi/Liliyana juga menjadi satu-satunya wakil pemain bulu tangkis Indonesia yang bertahan dalam kompetisi Olimpiade. Mereka mencapai semifinal sebelum dikalahkan pasangan Cina, Xu Cen/Ma Jin, dalam pertandingan rubber game 16-21, 21-18, 21-13. Kemudian, dalam perebutan medali perunggu, Tontowi/Liliyana kalah 12-21, 12-21 oleh pasangan Denmark, Joachim Ficher Nielsen/Christinna Pedersen.

Tapi, sebelumnya, pada Olimpiade 2008 di Beijing, Cina, berpasangan dengan Nova Widianto, pemain yang akrab dipanggil Butet ini sudah berhasil menembus babak final. Tapi, pada perebutan medali emas, mereka kalah oleh pasangan Korea Selatan, Lee Yong-dae/Lee Hyo-jung, 11-21, 17-21. Dua tahun setelah Olimpiade Beijing, Tontowi mulai berpasangan dengan Liliyana Natsir. Prestasi tertinggi mereka sebelum meraih medali emas di Olimpiade 2016 adalah medali emas Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis di Guangzhou, Cina.

RIO2016 | PBSI | PRASETYO

Berita terkait

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

10 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

27 hari lalu

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.

Baca Selengkapnya

Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

38 hari lalu

Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

Penggemar global Cha Eun Woo di Amerika Selatan tentu semakin tak sabar menunggu penampilan solo perdananya di sana.

Baca Selengkapnya

Robinho Ditangkap Polisi untuk Jalani Hukuman 9 Tahun Penjara di Brasil karena Kasus Pemerkosaan di Italia

43 hari lalu

Robinho Ditangkap Polisi untuk Jalani Hukuman 9 Tahun Penjara di Brasil karena Kasus Pemerkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho ditangkap polisi untuk menjalani hukuman 9 tahun di negaranya, Brasil, pada Kamis.

Baca Selengkapnya

Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

3 Maret 2024

Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani menghabiskan sisa waktunya di So Paulo Brasil dengan mengunjungi museum dan pasar. Begini cerita perjalanannya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

2 Maret 2024

Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

Menteri Keuangan Sri Mulyani Bertemu dengan Sekretaris Jenderal Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) Mathias Cormann di So Paulo, Brasil.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

2 Maret 2024

Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

Sri Mulyani Indrawati terbang ke Brasil untuk menghadiri pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG). Mereka membahas isu-isu yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi global

Baca Selengkapnya

Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

29 Februari 2024

Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan adanya kemiripan perekonomian antara Indonesia dan Brasil. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Puluhan Ribu Warga Brasil Unjuk Rasa, Dukung Eks Presiden yang Diduga Ingin Kudeta

26 Februari 2024

Puluhan Ribu Warga Brasil Unjuk Rasa, Dukung Eks Presiden yang Diduga Ingin Kudeta

Puluhan ribu warga Brasil berunjuk rasa di Sao Paulo untuk mendukung Jair Bolsonaro, mantan presiden yang diduga merencanakan kudeta setelah kalah pemilu pada 2022.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Tinggalkan Pertemuan G20 Demi Berpidato Dukung Palestina di ICJ

24 Februari 2024

Menlu Retno Tinggalkan Pertemuan G20 Demi Berpidato Dukung Palestina di ICJ

Menlu Retno Marsudi meninggalkan pertemuan tingkat menteri G20 untuk menyampaikan pernyataan lisan tentang Palestina di ICJ.

Baca Selengkapnya