Cabor Sea Game 2017 yang akan Diikuti Diputuskan Usai PON

Reporter

Kamis, 1 September 2016 23:02 WIB

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menyampaikan keterangan terkait pencabutan pembekuan PSSI di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, 11 Mei 2016. Dalam keterangannya Menpora telah menandatangani surat pencabutan SK No. 01307 Tahun 2015 tentang sanksi terhadap PSSI. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi akan memutuskan cabang-cabang olahraga yang akan diikuti Indonesia dalam SEA Games 2017 di Malaysia, setelah perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat pada 17-29 September.

"Kami akan meninjau nanti mana cabang-cabang olahraga yang masuk Olimpiade. Cabang-cabang olahraga itulah yang akan kami kirim. Kami sampaikan sekarang agar kita tidak lagi menempatkan SEA Games sebagai alat ukur prestasi di kawasan ASEAN," kata Menpora Imam Nahrawi selepas Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi X DPR RI di Jakarta, Kamis.

Menpora, dalam rapat itu, menyebut SEA Games di Malaysia tidak menjadi prioritas utama prestasi olahraga nasional pada 2017, tapi sebagai penjenjangan kompetisi menuju Olimpiade Tokyo 2020.

"Kami akan fokus penjenjangan kompetisi, anggaran, dan regulasi yang beroreintasi Olimpiade," kata Menpora yang menyebut akan melakukan sosialisasi kepada pengurus cabang-cabang olahraga non-Olimpiade.

Cabang-cabang olahraga non-Olimpiade, lanjut Menpora, masih dapat berkompetisi dalam kejuaraan-kejuaraan tunggal, selain kejuaraan tingkat pelajar dan mahasiswa.

"Kita tidak lagi menargetkan medali dalam SEA Games. Kompetisi SEA Games akan menjadi uji coba bagi Indonesia menuju Asian Games 2018 dan Olimpiade Tokyo 2020," ujar Menpora.

Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Gatot S Dewa Broto mengatakan pembatasan cabang-cabang olahraga yang akan mengikuti SEA Games 2017 berawal dari kegagalan Komite Olimpiade Indonesia untuk memperjuangkan 13 cabang olahraga andalan Merah-Putih.

"Komposisi cabang-cabang olahraga yang dikirim Indonesia dalam SEA Games 2015 di Singapura terlalu gemuk. Tidak semua cabang olahraga itu mampu menyumbang medali emas. Kemenpora dan Satlak Prima sepakat akan mengirim kontingen dengan postur yang lebih ramping dan berorientasi medali emas," tutur Gatot.

Kemenpora dan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima), menurut Gatot, akan menentukan peringkat prestasi cabang-cabang olahraga merujuk pada sistem kualifikasi menuju Olimpiade ataupun Asian Games.

"Penentuan cabang-cabang olahraga yang akan ikut SEA Games 2017 setelah PON 2016. Tapi, kami mulai membahas itu bersama Satlak Prima serta menyampaikan hasil pembahasan kepada KONI karena cabang-cabang olahraga itu menginduk ke KONI," ucap Gatot.

Rapat Dengar Pendapat Komisi X dengan Kemenpora antara lain membahas Pagu Anggaran Kemenpora dalam RAPBN 2017 lebih dari Rp2,750 triliun. Pagu itu diklasifikasikan berdasarkan tiga fungsi yaitu fungsi pelayanan umum sebesar Rp292,900 miliar, fungsi pendidikan sebesar Rp1.095,700 miliar, dan fungsi pariwisata sebesar Rp1.361,527 miliar.

ANTARA

Berita terkait

Fadel Muhammad Dorong Prestasi Olahraga Daerah

31 Oktober 2021

Fadel Muhammad Dorong Prestasi Olahraga Daerah

Pembinaan olahraga disertai dengan pengembangan nilai-nilai kebangsaan dan Pancasila.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Hipospadia pada Anak Seperti yang Dialami Aprilia Manganang

10 Maret 2021

Kenali Gejala Hipospadia pada Anak Seperti yang Dialami Aprilia Manganang

Mantan atlet timnas bola voli Aprilia Manganang dinyatakan mengalami hipospadia sejak lahir. Seperti apa penyebab dan gejalanya?

Baca Selengkapnya

Aprilia Manganang dan Kontroversi Gender di SEA Games 2015 dan Liga Livoli

10 Maret 2021

Aprilia Manganang dan Kontroversi Gender di SEA Games 2015 dan Liga Livoli

Karena jenis kelamin, Aprilia Manganang berkali-kali dipersoalkan lawannya baik di kejuaraan SEA Games maupun kejuaraan nasional.

Baca Selengkapnya

SEA Games 2019: Senam Sumbang Emas Lagi Lewat Agus Prayoko

4 Desember 2019

SEA Games 2019: Senam Sumbang Emas Lagi Lewat Agus Prayoko

Atlet senam artistik putra Agus Prayoko mempersembahkan emas bagi Indonesia di nomor vault atau meja lompat SEA Games 2019.

Baca Selengkapnya

SEA Games 2017: Renang Sumbang 1 Emas, 3 Perak, dan 1 Perunggu  

21 Agustus 2017

SEA Games 2017: Renang Sumbang 1 Emas, 3 Perak, dan 1 Perunggu  

Indonesia menambah medali emas SEA Games 2017 dari cabang renang sekaligus memecahkan rekor.

Baca Selengkapnya

Kejurnas Catur Ke-46 Berhadiah Rp 150 Juta, Diikuti 731 Peserta

17 Juli 2017

Kejurnas Catur Ke-46 Berhadiah Rp 150 Juta, Diikuti 731 Peserta

Sebanyak 731 pecatur dari 31 provinsi, akan mengikuti Kejuaraan Nasional Catur ke-46 pada 16-22 Juli di Puncak, Bogor.

Baca Selengkapnya

INASGOC Berharap 20 Cabang Diujicobakan Hingga Akhir 2017

21 Juni 2017

INASGOC Berharap 20 Cabang Diujicobakan Hingga Akhir 2017

Panitia Penyelenggara Asian Games atau "INASGOC" tahun 2018
mengharapkan 15 hingga 20 cabang olahraga menggelar kejuaraan
uji coba

Baca Selengkapnya

Pelari Ambon Matheos Berhitu Bersiap Ikuti Lomba Lari Lintas Alam

16 Juni 2017

Pelari Ambon Matheos Berhitu Bersiap Ikuti Lomba Lari Lintas Alam

Matheos Berhitu sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti
kejuaraan lari lintas alam Gurun Maroko

Baca Selengkapnya

Surabaya Gelar Lomba Lari di Bekas Lokalisasi Dolly

16 Juni 2017

Surabaya Gelar Lomba Lari di Bekas Lokalisasi Dolly

Kota Surabaya menggelar lomba lari menyusuri jalur sepanjang
lima kilometer di kawasan eks lokalisasi Dolly.

Baca Selengkapnya

Gelar Kejurnas dan Munas, PB Percasi Ingin Perbanyak Grand Master

11 Juni 2017

Gelar Kejurnas dan Munas, PB Percasi Ingin Perbanyak Grand Master

Kejunas Catur ke-46 dan Munas XXVII akan digelar PB Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) pada 16-22 Juli 2017 di Puncak, Bogor.

Baca Selengkapnya