PON Remaja Batal, KONI TuntutPenjelasan Kemenpora  

Reporter

Selasa, 18 Oktober 2016 22:39 WIB

KONI

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) meminta Kementerian Pemuda dan Olahraga menjelaskan kepada anggotanya terkait pembatalan PON Remaja 2017 yang sedianya digelar di Jawa Tengah.

"Besok, Rabu, 19 Oktober 2016, masalah PON Remaja akan kami bahas dengan KONI Provinsi. Kami akan mendatangkan pihak Kemenpora agar mendapatkan penjelasan dengan detail," kata Ketua Umum KONI Tono Suratman di sela ziarah ke Taman Makam Pahlawan Bahagia, Tangerang Selatan, Selasa.

Menurut dia, PON Remaja merupakan salah satu media untuk melakukan regenerasi atlet Indonesia sebelum turun pada PON maupun kejuaraan yang levelnya lebih tinggi. Kejuaraan multievent khusus atlet berusia di bawah 17 tahun ini diharapkan menjadi pengumpan untuk ke jenjang senior.

Hanya saja, rencana matang yang telah disusun KONI Pusat saat ini sudah pupus setelah Kementerian Pemuda dan Olahraga membatalkan rencana kejuaraan tersebut. Bahkan, Kementerian Pemuda dan Olahraga sudah mengirimkan surat kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terkait dengan pembatalan kejuaraan dua tahunan itu.

Ada beberapa pertimbangan yang diambil pemerintah ,di antaranya adalah waktu dan tempat pelaksanaan PON Remaja (Juni 2017) hampir sama dengan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (medio September 2017).

Meski surat pembatalan PON Remaja 2017 oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga sudah dikirimkan ke Gubernur Jawa Tengah per 14 Oktober 2016, pihak KONI Pusat mengaku belum pernah diajak bicara terkait hal tersebut. Dengan demikian, momen Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) KONI di Gedung Serbaguna Senayan, 19-20 Oktober, akan dijadikan media untuk meminta penjelasan. "Semoga setelah ada pertemuan besok sudah ada keputusan dari KONI. Bagi kami, PON Remaja sangat penting dilakukan karena sangat bermanfaat untuk proses regenerasi atlet," kata Tono Suratman menegaskan.

Sebelumnya, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot S. Dewa Broto membenarkan jika pihaknya belum melakukan koordinasi dengan KONI Pusat terkait pembatalan PON Remaja kedua ini. Sebab, hal tersebut menjadi ranah Kementerian Pemuda dan Olahraga. "Berdasarkan arahan dari Pak Menpora, PON Remaja memang harus dikaji ulang. Bahkan, untuk kegiatan ini memang tidak dianggarkan. Sebelum mengeluarkan surat, kami juga sudah melakukan koordinasi dengan Gubernur Jawa Tengah," ujarnya.

Selain karena jenis kejuaraannya hampir sama antara PON Remaja dengan Popnas, Kementerian Pemuda dan Olahraga menilai pembatalan PON Remaja ini juga didasarkan instruksi Presiden Joko Widodo yang menginginkan Kementerian Pemuda dan Olahraga lebih fokus pada pembinaan cabang olahraga olimpiade yang berpotensi menyumbangkan prestasi. *

ANTARA

Berita terkait

Olahraga Piring Terbang Ingin Diakui dan Jadi Anggota KONI, Ini Usaha yang Mereka Lakukan

29 November 2023

Olahraga Piring Terbang Ingin Diakui dan Jadi Anggota KONI, Ini Usaha yang Mereka Lakukan

Perkumpulan Piring Terbang Indonesia (PPTI) mengusung misi memperluas perwakilan organisasi di tingkat daerah demi menjadi anggota KONI.

Baca Selengkapnya

GOR Tempat Firli Bahuri dan Syahrul Yasin Limpo Bertemu Eksklusif untuk Kalangan Tertentu

6 Oktober 2023

GOR Tempat Firli Bahuri dan Syahrul Yasin Limpo Bertemu Eksklusif untuk Kalangan Tertentu

Lapangan bulu tangkis tempat pertemuan Firli Bahuri dan Syahrul Yasin Limpo biasa dipakai pengusaha dan atlet

Baca Selengkapnya

Penjaga GOR Benarkan Pertemuan Syahrul Yasin Limpo-Firli Bahuri: Tanpa Main Bulu Tangkis

6 Oktober 2023

Penjaga GOR Benarkan Pertemuan Syahrul Yasin Limpo-Firli Bahuri: Tanpa Main Bulu Tangkis

Penjaga GOR Tangki, Jakarta Barat, membenarkan adanya pertemuan antara Ketua KPK Firli Bahuri dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Dukung Letjen TNI (Purn) Marciano Norman Pimpin KONI

12 April 2023

Ketua MPR Dukung Letjen TNI (Purn) Marciano Norman Pimpin KONI

Letjen TNI (Purn) Marciano Norman terbukti dalam mengelola, membina, mengembangkan, dan meningkatkan prestasi atlet.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

4 April 2023

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

Menpora Dito Ariotedjo menemui Ketua KONI Pusat Marciano Norman setelah dilantik Presiden Jokowi. Sejumlah isu dibahas dari SEA Games hingga PON.

Baca Selengkapnya

Disahkan KONI, 4 Anggota Baru dari DOB Papua Langsung Bisa Ikut PON 2024

13 Maret 2023

Disahkan KONI, 4 Anggota Baru dari DOB Papua Langsung Bisa Ikut PON 2024

Rakernas KONI 2023 mengesahkan empat anggota baru yakni Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Gagal Bangun 14 Gelanggang Remaja, PSI: Anggaran Rp 432 Miliar

21 Oktober 2022

Anies Baswedan Gagal Bangun 14 Gelanggang Remaja, PSI: Anggaran Rp 432 Miliar

Rehabilitasi 14 gelanggang remaja gagal terealisasi pada tahun 2022 sampai masa jabatan Gubernur Anies Baswedan berakhir pada 16 Oktober 2022 lalu.

Baca Selengkapnya

KONI Klaim Hadiah Pemenang Indonesia International Marathon Jack Ahearn Sudah Lunas

1 September 2022

KONI Klaim Hadiah Pemenang Indonesia International Marathon Jack Ahearn Sudah Lunas

Ada 2 pelari asing pemenang Indonesia International Marathon yang hadiahnya belum dibayarkan. Sandiaga Uno angkat bicara.

Baca Selengkapnya

Polemik Hadiah Indonesia International Marathon untuk Pelari Asing, Ini Penjelasan KONI Pusat

1 September 2022

Polemik Hadiah Indonesia International Marathon untuk Pelari Asing, Ini Penjelasan KONI Pusat

Indonesia International Marathon digelar pada 26 Juni 2022 di Bali. Sebagai pemenang, pelari asing, Jack Ahearn, mengaku belum menerima hadiahnya.

Baca Selengkapnya

Festival Olahraga Rakyat Kembali Digelar setelah 2 Tahun Vakum

8 Juni 2022

Festival Olahraga Rakyat Kembali Digelar setelah 2 Tahun Vakum

Pemerintah Kota Jakarta Pusat kembali menggelar Festival Olahraga Rakyat setelah vakum dua tahun.

Baca Selengkapnya