Pembalap Maverick Vinales, saling menyemprotkan sampanye dengan rekan setimnya Valentino Rossi saat merayakan kemenangannya diatas podium MotoGP Argentina di sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, 9 April 2017. AP/Nicolas Aguilera
TEMPO.CO, Jakarta - Ada insiden kecil melibatkan dua pembalap Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, pada babak kualifikasi kedua (Q2) di Sirkuit The Americas, Sabtu waktu setempat, 22 April 2017.
Hal itu terjadi pada tikungan 19 di lap awal. Vinales saat itu berusaha melewati Rossi. Keduanya nyaris bersenggolan.
Rossi tak mengubah kecepatan atau gaya mengemudinya ketika Vinales berada sangat dekat di sisi kirinya. Vinales yang saat itu langsung melakukan pengereman dan mendadak mengurangi kecepatannya untuk menghindari senggolan. Vinales pun terlihat kesal dan mengangkat tangan kirinya dan menoleh ke belakang.
Keduanya akhirnya mampu menyelesaikan kualifikasi itu dengan cukup bagus. Vinales akan start di posisi kedua dan Rossi ketiga, membayangi Mar Marquez.
Seusai kualifikasi, Rossi mengatakan tak sadar ada insiden kecil dengan rekan setimnya itu. “Sejujurnya, saya tidak tahu insiden itu,” kata Rossi. “Ketika lap yang berlangsung panjang, Anda tidak cukup waktu untuk melaju. Saya banyak mendapatkan lintasan yang padat (dengan pembalap lain), tapi saya tahu jika bisa membuat lap yang lebih bersih, itu akan sangat bagus.”
Adapun Vinales memilih tak membesar-besarkannya. "Ya, itu cerita yang terjadi di trek," kata dia. "Saya berada di lap yang bagus, Valentino tak melihat saya. Susah untuk dimengerti. Tapi, itu terjadi dan normal."
Vinales melanjutkan, "Itu bisa terjadi dengan Valentino atau pembalap laon. Karena saat Anda memiliki lap bagus dan berusaha finis, ada banyak pembalap lain di sektor itu. Bagaimanapun saya gembira."
Balapan MotoGP Amerika akan berlangsung pada Senin dinihari nanti.