TEMPO.CO, Jakarta -Penyerang Timnas Indonesia U-19 Egy Maulana Vikri masih belum dapat menjalani latihan secara penuh pasca berlaga di Piala AFF U-18 di Myanmar lalu. Egy menyatakan masih belum dapat berlari kencang seperti yang biasa dia tunjukan di lapangan.
Ditemui saat latihan di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Ragunan, Jakarta Selatan pada Senin, 25 September 2017, Egy tampak masih berlatih ringan terlepas dari rekan-rekannya yang lain.
"Saya belum bisa belari cepat, mungkin karena kecapaian habis main di AFF kemarin," kata Egy sambil menunjuk ke lutut kanannya.
Pada kejuaraan AFF U 18 di Myanmar kemarin, Timnas Indonesia memang mendapat jadwal padat. Pada babak penyisihan grup B, mereka bisa bermain dua hari sekali. Meskipun tak mendapat cedera, Egy mengaku otot-otot kakinya masih sedikit kaku.
Top skor Piala AFF U 18 itu nampak berlatih ringan. Baru di 30 menit terakhir latihan, ia bergabung dengan rekan setimnya di diklat Ragunan, dan berlatih simulai pertandingan. Meski begitu, pelatih kepala Bambang Warsito tak mau ambil resiko. Ia memainkan Egy sebagai pemain netral, yang hanya bermain di tengah.
Biasanya, Egy berlatih sesuai dengan jadwal rutin yang telah ditetapkan oleh diklat Ragunan, yakni latihan pagi sore sejak Senin hingga Sabtu. "Kalau pagi satu setengah jam sejak pukul 05.30 WIB, sorenya dua jam," kata Bambang.
Egy dan skuad timnas Indonesia sudah mendapatkan rehat selama lima hari pasca kembali ke Indonesia. Pemain yang mendapat julukan Lionel Messi dari Indonesia itu memanfaatkan waktu itu untuk pulang ke Medan. Ia baru kembali ke Jakarta pada Ahad malam, 24 September 2017 dan mulai berlatih Senin sore.
Saat ini, Timnas Indonesia U 19 sedang bersiap menghadapi kualifikasi grup Piala Asia U 18 di Korea Selatan pada akhir Oktober nanti. Egy Maulana Vikri pun mengatakan saat ini dirinya sedang menanti perintah dari Pelatih timnas U 19 Indra Sjafri untuk segera berkumpul.