TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan bulu tangkis ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto untuk pertama kalinya dalam tiga kali turun di BWF Dubai World Supeseries Finals, gagal melaju ke semifinal. Pasangan ini dua kali dikalahkan lawan dalam persaingan di grup A.
Praveen/Debby dikalahkan ganda Hong Kong, Chun Man Tang/Ying Suet Tse di laga pertama dengan 13-21, 21-14, 16-21. Dalam pertandingan kedua grup A, Praveen/Debby lagi-lagi kalah. Kali ini dari pasangan Cina, Zheng Siwei/Chen Qingchen , dengan 12-12, 21-19, 16-21.
Baca: Superseries Finals: Kalah Lagi, Praveen/Debby Gagal ke Semifinal
Kalah atau menang, pastinya di ajang Dubai World Superseries Finals ini menjadi penampilan terakhir pasangan Praveen/Debby. Tahun depan mereka akan dioplos dengan pemain lain. Lantas, bagaimana mereka melihat prospek setelah diceraikan?
"Saya tidak ingin berandai-andai soal pasangan baru nanti. Saya hanya berharap hasil dengan pasangan baru tidak kalah bagus dengan saat bersama Debby. Kalau sekarang saya tidak ingin berkomentar dahulu, sebab memang belum kejadian saya bermain dengan pasangan baru," ujar Praveen.
Mengenai hasil yang diraih di Dubai tahun ini, Praveen mengaku kecewa. Namun menurutnya, permainan bersama Debby mengalami kemajuan.
Baca: Praveen / Debby Akan Berpisah Seusai Bulu Tangkis Dubai Masters
"Kalau dilihat dari segi permainan, cukup ada peningkatan dari sebelumnya. Ada sisi positifnya, walaupun hasilnya kurang bagus,” kata Praveen lagi.
Dalam pertandingan terakhir grup A yang sudah tidak berpengaruh terhadap peluang menembus semifinal bulu tangkis Dubai World Superseries Finals 2017, Praveen/Debby akan berhadapan dengan Kenta Kazuno/Ayuni Kurihara dari Jepang pada Jumat 15 Desember.
PBSI