TEMPO.CO, Mataram - Lomba lari marathon bertajuk TNI Marathon akan digelar di kawasan wisata Mandalika, Lombok, 4 November 2018. Lomba ini diakui oleh Federasi atletik dunia (IAAF) dan diklaim merupakan yang terbesar di Asia.
"Ini marathon terbesar di Asia. Total hadiahnya Rp 10 miliar," kata Kolonel Inf Kristomei Sianturi, Komandan Satuan Tugas Penerangan TNI Marathon, Kamis, 11 Oktober 2018.
Lomba Maraton yang diselenggarakan Markas Besar TNI bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat (Dispar NTB) ini meliputi 11 kategori antara lain internasional, nasional, pelajar dan master. Jika pelari memecahkan rekor maka prestasinya akan diakui oleh IAAF.
Lomba akan dilakukan di kawasan wisata Mandalika, sehingga pesertanya memperoleh kesempatan keindahan perbukitan dan pantainya sepanjang 14,6 kilometer, Namun, maraton ini dinyatakan sebagai marathon prestasi. "Sekaligus untuk memperoleh pelari marathon bibit baru,"' ujar Kolonel Kristomei Sianturi, yang didampingi Komandan Korem 162 Wirabhakti Kolonel CZI Ahmad Rizal Ramdhani, Direktur Pemasaran Pemasaran Internasional Kementerian Pariwisata Vinsensius Jemadu, dan Kepala Dispar NTB Lalu Moh Faozal.
Hingga kini, pelari asing yang mendaftar terbanyak berasal dari Kenya. Untuk lari full marathon 42 kilometer tercatata ada 76 pendaftar dari luar negeri, yang 67 di antaranya dari Kenya. Untuk half marathon 21 kilometer peserta asing mencapai 60 orang, 47 di antaranya dari Kenya. Secara keseluruhan sebanyak 3.500 orang sudah mendaftar, termasuk 200-an pelari mancanegara.
"Kami masih menunggu pelari dari Jepang dan lainnya,'' ucap Kristomei Sianturi, yang sehari-hari menjabat Kepala Penerangan Kodam Jakarta Raya.
Panitia menargetkan 10 ribu peserta akan mengikuti lomba nanti. TNI Marathon ini juga akan melibatkan prajurit dari 15 komando daerah militer se Indonesia selain menyertakan masyarakat sipil yang bisa mendaftar melalui laman tnimarathon.com atau bisa juga menghubungi Traveloka dan Gojek.
Kawasan Mandalika memiliki panjang pantai 14,6 kilometer. Rute terpanjang untuk full marathon dimulai dari Pantai Senek di sebelah barat hingga Pantai Tunak - Gerupuk di sebelah timur.
Kepala Dispar NTB Lalu Moh Faozal mengatakan menyiapkan hotel dan homestay di Mataram hingga Kuta Mandalika untuk keperluan peserta Marathon ini. Juga, "Disiapkan shuttle bus untuk peserta dari kota Mataram menuju Mandalika,'' katanya.
SUPRIYANTHO KHAFID