TEMPO.CO, Jakarta – Langkah ganda putri Indonesia, Nadya Melati/Tiara Rosalia Nuraidah, terhenti di babak kedua turnamen bulu tangkis Blibli Indonesia Open 2019. Keduanya dikalahkan unggulan pertama asal Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, dengan skor 12-21, 17-21 dalam pertandingan di lapangan 3, Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.
Nadya/Tiara mengaku belajar banyak dari pertemuan mereka pada Kamis Pagi ini. Nadya mengatakan, mereka sempat dapat mengimbangi lawan meski akhirnya tetap tertinggal. “Tadi udah sempet leading, kita udah sempet bisa ngatasin, terus dia rubah polanya lagi,” kata dia.
Hal serupa juga diungkapkan Tiara. Ia mengaku merasa sulit mengimbangi permainan lawannya. “Tadi sih ngerasa kayak gitu, kita udah dapet nih (pola main), dia langsung mengubah, kitanya agak kesusul lagi, kita agak lama ngerubahnya," kata dia.
Nadya dan Tiara sama sama berpendapat bahwa ada hal yang bisa dipelajari dari laga itu untuk mereka terapkan. “Belajar pola main di lapangan itu nggak cuma kayak gitu doang, lawan ngerubah kita juga harus cepet ngerubah, jadi pemikirannya harus cepet ganti ganti pola nya,” Kata Tiara. Nadya menambahkan, “Ya fisik, dari Teknik, dari pola yang ngerubah rubah pola.”
Dalam tampilan hari ini, Nadya mereka berusaha bermain lepas. “Kita coba maksimal poin berapapun kita nggak peduli, yang penting maksimal, ya menang kalah pasti ngikutin aja sih,” kata dia.
Matsumoto/Nagahara melaju ke babak perempat final Indonesia Open dan akan bertemu dengan pemenang laga antara pemenang Lee So Hee/Shin Seung Chan, unggulan enam dari Korea, dan Vivian Hoo/Yap Cheng Wen dari Malaysia.
RIDWAN KUSUMA AL-AZIZ
