TEMPO.CO, Jakarta - Kobe Bryant menjadi legenda LA Lakers dan juga NBA. Namun bintang basket ini juga mempunyai catatan hitam dalam hidupnya. Ia pada 2003, dituduh melakukan pelecehan seksual.
Bryant, yang meninggal dalam kecelakaan helikopter pada 26 Januari 2020, diadukan oleh seorang perempuan berumur 19 tahun, telah melakukan pemerkosaan.
Tetapi kasus tuduhan kekerasan seksual itu dihentikan. Jaksa menghentikan kasus itu tepat sebelum dijadwalkan untuk masuk pengadilan, dengan alasan ketidaksediaan pelapor bersaksi. Tuntutan yang diajukan wanita itu terhadap Bryant berakhir dengan penyelesaian, yang detailnya tidak pernah dipublikasikan, demikian laman NYTimes, 28 Januari 2020.
Meski kasus itu dihentikan, dampaknya terus membayangi Bryant. Ketika ia ditunjuk sebagai juri sebuah festival film pada 2018, muncul petisi menolak dia terkait kasus 2003 itu.
Seperti sebelumnya, Bryant menolak untuk membahas kasus itu. Dia hanya mengatakan "kecewa" atas keputusan penyelenggara festival, dan memilih melanjutkan kiprahnya.
NYTIMES