TEMPO Interaktif, Tokyo: Maria Kristin Yulianti gagal membuat kejutan dalam turnamen bulu tangkis Super Seri Jepang Terbuka 2008 yang berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, Jumat (19/9), setelah di semifinal ditaklukkan unggulan utama asal Cina, Lu Lan, dengan skor 21-13, 20-22, 20-22.
Maria yang di set pertama sempat tertinggal 4-9, langsung melejit 11-10 sebelum mengakhiri set ini dengan 21-13. Pada set kedua, pemain nonunggulan ini tampaknya akan segera memenangkan petandingan saat unggul 17-13. Namun karena banyak melakukan kesalahan sendiri, Maria justru menyerah dari Lu Lan, 20-22.
Di set ketiga, pertarungan kedua pemain ini bertambah menegangkan. Angka saling susul menyusul hingga skor 6-5, tapi Lu Lan berhasil mendahului Maria 11-6. Namun angka kembali berjalan ketat sampai skor 20-20 sebelum akhirnya Lu Lan menutup set ini 22-20.
Dengan kemenangan ini, sekaligus sebagai pelampiasan dendam Lu Lan atas Maria pada Olimpiade Beijing silam.
Tampil sebagai pemain nonunggulan dan tanpa target muluk-muluk, Maria mampu meraih medali perunggu Olimpiade setelah mengalahkan Lu Lan yang didukung ribuan suporter tuan rumah, 11-21, 21-13, 21-15.
Pada babak semifinal yang direncanakan digelar Sabtu, Lu Lan akan bertemu pemain Hong Kong, Zhou Mi, yang di perempatfinal lain menundukkan pebulu tangkis Korea Selatan, Hwang Hye Young.
Bobby Chandra