TEMPO.CO, Jakarta - Jagoan arena UFC, Conor McGregor, memberi isyarat soal kesiapannya untuk bertarung dengan petinju legendaris asal Filipina, Manny Pacquiao, di ring tinju. Setidaknya begitu interpretasi berbagai media di dunia.
Penyebabnya adalah cuitan terbaru McGregor di twitternya. Ia menyatakan, "Saya Terima!" yang dia tulis dalam bahasa Tagalog, bahasa ibu Manny Pacquiao.
Cuitan ini menjadi sensasi berikutnya yang dimunculkan McGregor. Petarung MMA asal Irlandia itu sebelumnya sudah menyatakan pensiun dari UFC karena merasa tak banyak mendapat kesempatan bertarung. Ia sebelumnya pernah bertarung di ring tinju dunia dan dikalahkan Floyd Mayweather Jr, salah satu rival Pacquiao di kelas menengah.
Pertarungan McGregor vs Mayweather itu, pada pada 2017, telah menghasilan pemasukan yang sangat besar. Bila pertarungan McGregor melawan Pacquiao terjadi, hal sama akan terjadi. Pada awal tahun lalu, sejumlah media bahkan memprediksi pertarungan itu berpotensi menghasilkan pemasukan setidaknya US$ 250 juta atau sekitar Rp 3,4 triliun.
Isu soal duel McGregor vs Pacquiao memang sudah terus muncul sejak awal tahun, ketika Manny Pacquiao ke Paradigm Sports Management yang juga menaungi Conor McGregor.
McGregor, 32 tahun, memiliki rekor pertarungan MMA 22-4. Sedangkan Manny Pacquiao, 41 tahun, memiliki rekor bertinju 62-7-2 (39 KO). Ia pernah juara di delapan divisi berbeda dan saat ini menjadi pemegang sabuk juara kelas welter WBA.
MARCA | BOXING JUNKIE