TEMPO.CO, Jakarta - Daniel Dubois, 23 tahun, dianggap prospek paling cerah yang dimiliki Inggris di arena tinju dunia kelas berat. Ia disebut-sebut sebagai calon juara dunia yang memiliki kekuatan pukulan yang menakutkan.
Daniel Dubois saat ini memegang gelar juara kelas berat Inggris dan WBC Silver. Ia akan mempertahankan gelarnya itu, sekaligus memperebutkan gelar juara Eropa, melawan rekan senegaranaya, Joe Joyce, 35 tahun, akhir pekan ini.
Rekor bertanding Dubois adalah 14-0 dengan 13 KO. Artinya ia memiliki persentase kemenangan KO mencapai 92,9 persen. Kekuatan pukulannya yang dahsyat membuat dia dijuluki Dinamit.
Dubois, yang lahir di Greenwhich, telah mengabdikan seluruh hidupnya untuk tinju. Dia pertama kali bergabung dengan sasana tinju pada usia sembilan tahun karena ayahnya, Dave, ingin dia keluar dari jalanan London Selatan yang kejam.
Tinju kemudian menjadi "urusan keluarga" karena tiga saudaranya --Caroline, Prince, dan Solomon-- juga digembleng di sasana yang sama.
Petinju asal Inggris, Daniel Dubois, dengan saudara perempuannya yang juga petinju, Caroline. (instagram/@__carolinedubois1)
Caroline, yang kini berusia 19 tahun, disebut Dubois, paling antusias di antara mereka. Adik perempuannya itu memakai nama lelaki Colin agar bisa berbagi ring tinju dengan petinju pria lain. Ia berharap lolos ke Olimpiade Tokyo tahun depan.
Daniel Dubois juga awalnya diproyeksikan untuk tampil di Olimpaide Tokyo. Tapi, ia memilih terjun lebih cepat ke level pro, pada 2017 dalam usia 18 tahun.
Dalam kiprahnya awalnya di level pro, ia meraih tujuh kemenangan pertamanya dengan KO atau TKO. Partai kesembilannya, melawan Kevin Johnson, berakhir dengan kemenangan angka mutlak dan jadi satu-satunya kemenangan bukan KO yang ia kantongi hingga saat ini.
Kehebatan Dubois akan diuji Joe Joyce di Church House, London, Inggris, Sabtu, 28 November 2020. Lawanya itu memiliki rekor yang cukup bagus 10-0 (9 KO), meski sudah tak lagi muda.
Bila lolos dari ujian ini, Daniel Dubois akan mulai menapaki persaingan lebih tinggi, yakni mengejar gelar juara dunia kelas berat. Saat ini ia sudah berada di peringkat kedua penantang gelar WBO, di belakang Oleksandr Usyk yang menanti duel wajib melawan Anthony Joshua.
THE SUN | BOXING SCENE