TEMPO.CO, Jakarta - Anthony Joshua bakal menghadapi Kubrat Pulev dalam jadwal tinju pekan ini. Di tengah-tengah persiapan pertarungan kelas berat itu, ia menyinggung rencana pertarungan dengan rekan satu negaranya, Tyson Fury.
Ia berharap pertarungan unifikasi dengan Tyson Fury dapat diselenggarakan lebih cepat. “Faktanya, ia memiliki sabuk WBC. Saya pikir ini pertarungan hebat yang akan terjadi dalam beberapa tahun mendatang," kata dia dikutip dari Boxing Scene, Jumat, 11 Desember 2020.
Joshua meneruskan, “Ayah Fury mengatakan bahwa anak bisa mengalahkan saya dan saya yakin bisa mengalahkan Tyson Fury. Ayahnya bilang dia memiliki IQ tinju layaknya Einstein, jadi saya ingin mengujinya dan melihat seberapa baik saya."
Dua juara tinju dunia kelas berat, Tyson Fury dan Anthony Joshua, siap bertarung pada tahun depan. Kesiapan itu sudah disampaikan oleh kedua petinju asal Inggris tersebut.
Tyson Fury, yang merupakan juara WBC, mengatakan, “Asalkan kita berdua lolos melalui pertarungan berikutnya, maka saya ingin berpikir pertarungan saya dan Joshua akan terjadi," kata dia.
Tyson Fury ingin pertarungan tinju nanti berlangsung dua kali. “Kami berdua sedang memuncaki karier kami, sama-sama juara dunia kelas berat, dan menurut saya itu bisa terjadi dua kali tahun depan,” kata dia.