TEMPO.CO, Jakarta - Setelah meraih dua kemenangan beruntun di Aragon dan Misano, Francesco Bagnaia ingin mencoba menjaga momentum positif dengan meraih kemenangan di MotoGP Amerika Serikat akhir pekan ini. Kemenangan membuatnya bisa memangkas jarak 48 poin dari Fabio Quartararo pada tiga seri terakhir musim ini.
Kemenangan MotoGP pertama pembalap Italia itu memangkas 22 poin dari Quartararo. Di klasemen, Quartararo mengoleksi 234 poin, sedangkan Bagnaia mengumpulkan 186 poin. Dengan 100 poin tersisa dari empat balapan, Bagnaia dan Quartararo, dua pembalap di baris terdepan, bakal bersaing ketat untuk merebut gelar juara dunia musim ini.
Namun, Bagnaia tidak boleh melakukan kesalahan pada seri Amerika Serikat, Italia, Portugal, dan Spanyol. Jika bisa mendekati setidaknya 24 poin, Bagnaia bisa memaksakan pertarungan dengan Quartararo hingga seri terakhir di MotoGP Valencia.
"Masa istirahat sebelum balapan di Amerika Serikat dan setelah tes Misano berguna bagi saya untuk mengisi ulang tenaga dan membiarkan dua kemenangan meresap ke dalam diri saya, terutama yang terakhir diraih di Misano," kata Bagnaia dikutip dari Crash.
Pembalap jebolan VR46 Academy itu meneruskan, “Baik di Aragon dan Misano, saya merasa nyaman dengan motor sejak latihan bebas, dan secara umum, perasaan saya di Desmosedici sangat positif dalam dua balapan terakhir. Saya berharap memiliki perasaan yang sama di sini di Austin dan menjadi kompetitif akhir pekan ini."
“Jarak poin di kejuaraan masih besar, dan hanya tersisa empat balapan, jadi penting untuk konsisten dan membawa pulang poin sebanyak mungkin,” ujar Bagnaia.
Seperti Quartararo, Bagnaia hanya membuat satu penampilan kelas utama sebelumnya di Circuit of the America. Saat itu, ia finis di tempat kesembilan sebagai rookie untuk Pramac Ducati. Sebaliknya, rekan setimnya, Jack Miller telah membalap di COTA lima kali di kelas utama, termasuk podium di musim 2019.
"Saya senang bisa kembali balapan di Amerika Serikat. Saya suka trek di Austin, dan saya naik podium terakhir kali kami balapan di sini pada 2019, jadi saya berharap bisa mengulanginya tahun ini," kata Miller, yang saat ini berada di peringkat kelima klasemen MotoGP, satu poin di belakang Johann Zarco dari Pramac.
Baca juga : Jadwal MotoGP Amerika Serikat Berlangsung Akhir Pekan Ini, Live di Trans7