Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hasil Denmark Open 2021: 2 Wakil Kalah, Indonesia Tak Punya Wakil di Final

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti. Reuters/Andrew Boyers
Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti. Reuters/Andrew Boyers
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia gagal mengirimkan wakil ke babak final turnamen bulu tangkis Denmark Open 2021. Dua wakil tersisa, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Tommy Sugiarto, sama-sama kandas di semifinal, Sabtu.

Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dihentikan pasangan Thailand Dechapol Puvaranukroh/Sapsiree Taerattanachai pada semifinal di Odense Sports Park, Denmark. Lewat pertarungan tiga gim keduanya menyerah 21-16, 17-21, 20-22.

Praveen/Melati tampil sebagai unggulan ketiga dan Dechapol/Sapsiree merupakan unggulan kedua. Pertarungan berlangsung ketat sejak awal.

Kedua pasangan sempat terlibat kejar-kejaran angka, tapi pengembalian bola dari Dechapol yang beberapa kali eror justru banyak menguntungkan Praveen/Melati untuk unggul 11-7 di interval pertama.

Berbekal keunggulan di masa interval, juara Denmark Open 2019 itu makin percaya diri untuk melancarkan serangan di saat pasangan Thailand juga terus memberikan tekanan.

Hingga pada akhirnya, bola yang gagal dihalau Sapsiree menandai akhir dari gim pertama untuk keunggulan Praveen/Melati.

Setelah berganti sisi lapangan, pasangan Indonesia itu mulai kehilangan ritme permainan mereka. Pengembalian bola dari Praveen yang beberapa kali terlalu melebar membuat mereka tertinggal 9-11 saat interval.

Meski berusaha terus mengejar, pasangan yang dijuluki netizen sebagai Honey Couple itu tetap kalah sehingga pertandingan pun harus berlanjut ke gim penentuan.

Sempat unggul 2-0 membuka gim ketiga, Praveen/Melati justru tertinggal 2-4 dari Dechapol/Sapsiree.

Efektivitas serangan Praveen/Melati di awal gim ketiga ini menurun dengan pengembalian bola yang banyak error baik dari Praveen maupun Melati. Wakil Thailand memimpin interval pertama 11-8.

Setelah tertinggal cukup jauh, Praveen/Melati terus mencoba mengejar ketertinggalan. Mereka baru mampu menyamakan kedudukan pada angka kritis 20-20.

Sayang, momentum untuk berbalik unggul terlepas setelah servis eror dari Praveen serta perkiraan Melati yang salah membiarkan bola dari Sapsiree masuk begitu saja ke bidang permainan membuat mereka harus menelan kekalahan 20-22 dari Dechapol/Sapsiree.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam laga yang berlangsung lebih larut, Tommy Sugiarto juga gagal melaju. Ia dikalahkan unggulan teratas Kento Momota 7-21, 12-21.

Pebulu tangkis Indonesia peringkat 32 dunia ini menghadapi perlawanan sulit dalam mencetak angka dari pemain asal Jepang yang sudah mengantongi tujuh kemenangan dari 10 pertemuan di antara mereka.

Mengawali pertandingan, permainan Tommy tak berkembang karena banyak melakukan kesalahan yang menguntungkan lawan, seperti pengembalian dan penempatan pukulan yang tidak akurat.

Pada gim pertama, Momota unggul solid berkat memainkan reli panjang yang menjadi andalan kebanyakan pebulu tangkis Jepang.

Melihat performa Tommy yang menurun, Momota pun dengan mudah mencetak poin lewat pukulan menyilang yang memaksa lawannya berlarian mengejar bola.

Tommy berusaha memperbaiki strateginya pada gim kedua dengan membangun pertahanan di zona belakang, namun Momota dengan segera memberikan umpan pendek untuk menarik Tommy dalam permainan di depan net.

Tommy pun kesulitan meladeni Momota mengingat permainan netting membutuhkan kesigapan tinggi untuk menghalau bola, sementara Momota menyadari Tommy sudah kehabisan energi dalam memberikan perlawanan.

Meskipun pebulu tangkis berusia 32 tahun ini bisa mencetak poin lebih banyak dibandingkan gim pertama, dia tetap kembali tertinggal dan kehilangan inisiatif permainan hingga gim usai.

Jadwal Final Denmark Open:
- Huang Dong Ping/Zheng Yu (Cina) vs Lee Sohee/Shin Seungchan (Korea).
- An Seyoung (Korea) vs Akane Yamaguchi (Jepang).
- Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).
- Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) vs Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand)
- Kento Momota (Jepang) vs Viktor Axelsen (Denmark).

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

47 menit lalu

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto. Kredit: Tim Humas PBSI
Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.


Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

1 jam lalu

Anthony Sinisuka Ginting. Kredit: Tim Humas PBSI.
Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.


Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

2 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Kredit: Tim Humas PBSI
Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.


Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Tetap Bangga Meski Gagal Bawa Indonesia Juara

5 jam lalu

Tunggal putri Indonesia, Ester Nurumi Tri Wardoyo. Kredit: Tim Humas PBSI
Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Tetap Bangga Meski Gagal Bawa Indonesia Juara

Ester Nurumi Tri Wardoyo dikalahkan He Bing Jao lewat pertarungan sengit tiga game saat duel Indonesia melawan Cina di final Piala Uber 2024.


Daftar Juara Piala Uber Sepanjang Masa setelah Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

5 jam lalu

Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Ribka Sugiarto (kanan) dan Siti Fadia Silva Ramadhanti (kiri) saat melawan pebulu tangkis China Chen Qing Chen dan Jia Yi Fian dalam final Piala Uber 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu 5 Mei 2024. Ribka/Fadia kalah 11-21, 8-21, tim Indonesia sementara tertinggal dengan skor 0-2 atas China. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Daftar Juara Piala Uber Sepanjang Masa setelah Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

Tunggal bulu tangkis putri Indonesia harus puas menjadi runner-up Piala Uber 2024 setelah kalah 0-3 dari Cina.


Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

7 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Jonatan Christie. Kredit: Tim Humas PBSI
Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

Simak susunan pemain untuk laga final Piala Thomas 2024 antara Cina vs Indonesia yang akan digelar hari ini, Migggu, mulai 17.00 WIB.


Piala Uber 2024: Dikalahkan Chen / Jia, Fadia / Ribka Akui Kalah Pengalaman

8 jam lalu

Siti Fadia Silva Ramadhanti / Ribka Sugiarto saat bertanding di final Piala Uber 2024 sebagai ganda pertama Indonesia melawan tuan rumah Cina, Chengdu, Cina, Minggu, 5 Mei 2024. Kredit: Tim Humas PBSI.
Piala Uber 2024: Dikalahkan Chen / Jia, Fadia / Ribka Akui Kalah Pengalaman

Fadia / Ribka gagal menyumbangkan angka untuk Indonesia saat menghadapi Cina di final Piala Uber 2024.


Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

8 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Ester Nurumi Tri Wardoyo. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

Ester Nurumi Tri Wardoyo yang turun di partai ketiga kalah melawan He Bing Jiao sehingga Cina yang jadi juara PIala Uber 2024.


Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Minta Maaf Usai Gagal Sumbang Poin untuk Indonesia

9 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung. Kredit: Tim Humas PBSI
Piala Uber 2024: Gregoria Mariska Tunjung Minta Maaf Usai Gagal Sumbang Poin untuk Indonesia

Gregoria Mariska Tunjung kecewa gagal menyumbang poin di final Piala Uber 2024 saat Indonesia melawan Cina, Minggu, 5 Mei.


Hasil Final Piala Uber 2024: Fadia / Ribka Kalah, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Tuan Rumah Cina

9 jam lalu

Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto. FOTO/vidio.com
Hasil Final Piala Uber 2024: Fadia / Ribka Kalah, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Tuan Rumah Cina

Fadia / Ribka yang turun sebagai ganda pertama kalah melawan Chen / Jia di pertandingan Indonesia melawan Cina dalam laga final Piala Uber 2024.