TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi berusaha meraih hasil maksimal saat berlaga pada seri balap MotoGP Algarve di Sirkuit Partimao, Portugal, akhir pekan ini. Minimal, juara dunia sembilan kali itu mengaku ingin mengakhiri balapan di posisi sepuluh besar, sama dengan capaiannya di MotoGP Emilia Romagna, 24 Oktober lalu.
Rossi tentu bukan tanpa alasan. Pembalap Petronas Yamaha SRT itu ingin menutup kariernya dengan manis di dua seri tersisa MotoGP 2021, yaitu di Partimao dan Valencia. Masalahnya, balapan di Portugal bukan perkara mudah untuk pembalap 42 tahun tersebut.
"Sirkuit Portimao adalah trek yang sulit dan memiliki beberapa karakteristik yang sangat khusus, yang tidak dimiliki sirkuit lain," kata Rossi, dikutip dari Crash.
“Yang pertama dari dua balapan kami di Portugal tahun ini tidak terlalu buruk karena saya mampu menembus sepuluh besar. Sayangnya saya tersingkir. Target akhir pekan ini adalah mencoba untuk memiliki balapan yang bagus dan membuat peluang untuk kami berada di depan," ujar dia.
Pada balapan pertama di Portugal pada 12 November lalu, ia gagal finis karena mengalami kecelakaan. Meski bayang-bayang kegagalan masih ada, Rossi berniat mengulang penampilanya di Misano akhir pekan ini. “Saya memiliki perasaan yang baik di sana sebelumnya, terutama pada hari Minggu, jadi saya berharap kami bisa kompetitif dan mengulangi hasil yang bagus seperti di Misano,” ujarnya.
Andrea Dovizioso berseragam Petronas Yamaha SRT. ANTARA/HO via Sepang Racing Team/pri.
Rekan satu tim Rossi, Andrea Dovizioso, juga berharap bisa tampil kompetitif di Portugal. Mantan pembalap Ducati itu juga ingin motor Yamaha M1-nya berada dalam kondisi baik. "Sirkuit Internasional Algarve adalah trek yang sangat unik dan saya sebenarnya tidak tahu seperti apa Yamaha M1 di sana nantinya, terutama karena kami masih mempelajari pengaturan baru dengan motornya," kata Dovizioso.
Pembalap asal Italia itu meneruskan, “Saya sangat tertarik untuk melihat apakah kami bisa lebih kompetitif di Portimao, karena di Misano kami tidak memiliki kemungkinan untuk melakukannya mengingat kondisi lintasan yang berubah. Saya berharap untuk membuat langkah maju karena sulit untuk bertarung saat ini."
“Saya juga berharap kami memiliki kondisi yang baik di Free Practice, karena kami membutuhkan ini untuk terus membuat kemajuan dan menyelesaikan lebih banyak lap dengan motor," kata Andrea Dovizioso, pengganti Franco Morbidelli yang dipromosikan ke tim pabrikan Yamaha.
Baca juga : Mau Tampil di MotoGP 2022, Apa Kabar Tim VR46 Milik Valentino Rossi?