TEMPO.CO, Jakarta - Invasi Rusia ke Ukraina pada Kamis pagi, 24 Februari 2022, telah menimbulkan kecaman di seluruh dunia. Tiga legenda olahraga Ukraina, Wladimir Klitschko, Garry Kasparov dan Andriy Shevchenko, pun ikut menyuarakan kecaman atas serangan tersebut.
Klitschko mengatakan bahwa Ukraina tidak akan menyerah menghadapi tekanan dari Rusia ini. "Pastikan: Ukraina kuat! Ia memiliki ibu kota yang kuat Kyiv, kota-kota yang kuat, desa-desa dan orang-orang yang solid dan bersatu yang menghargai di atas semua kemerdekaan, kedaulatan, dan perdamaian mereka di Eropa," kata Klitschko dalam cuitan di akun Twitternya, dikutip dari Marca.
Mantan petinju kelas berat itu mendaftar sebagai cadangan di pasukan teritorial Ukraina awal bulan ini. Selain dia, saudaranya, Vitali Klitschko juga tergabung dalam tentara cadangan. Vitali adalah Wali Kota Kyiv.
"Demokrasi dan kebebasan tidak ternilai. Ukraina menginginkan perdamaian, kebebasan, dan kedaulatan," kata Klitschko. "Saya mendaftar sebagai pasukan cadangan untuk pasukan teritorial, untuk mempertahankan kota Kyiv. Karena semua yang saat ini terjadi di sekitar Ukraina. Agresi dari pihak Rusia."
Orang-orang berlindung di stasiun kereta bawah tanah, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan operasi militer di Ukraina timur, di Kyiv, Ukraina 24 Februari 2022. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan melalui pesan televisi bahwa operasi militer telah diluncurkan di Ukraina bagian timur. Operasi itu dilakukan setelah, pada Senin lalu, Putin mengakui kemerdekaan dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina. Kedua wilayah di Ukraina timur yang dikuasai pemberontak pro-Rusia itu memproklamasikan diri menjadi Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Luhansk.
Legenda catur Garry Kasparov juga menentang peluncuran operasi militer oleh Rusia dan kebijakan Putin. "Setiap dolar dalam perdagangan dengan Rusia sejak dia menginvasi Ukraina pada 2014, setiap Euro dari kesepakatan yang korup dengan kroninya, membantu Putin membangun mesin perang yang dia gunakan untuk membantai warga sipil di Eropa hari ini," cuit Kasparov.
Petinju kelas berat Wladimir Klitschko melakukan sesi latihan di Wembley Arena, London, Inggris, 26 April 2017. Wladimir Klitschko berlatih jelang bertanding melawan Anthony Joshua. REUTERS
Adapun legenda sepak bola Ukraina Andriy Shevchenko juga turut bersuara. Mantan pemain AC Milan dan Chelsea mengatakan, "Ukraina adalah tanah air saya! Saya selalu bangga dengan rakyat dan negara saya," tulisnya dalam unggahan cerita di akun Instagram.
“Kami telah melalui banyak masa sulit, dan selama 30 tahun terakhir kami telah terbentuk sebagai sebuah bangsa. Bangsa yang tulus, pekerja keras, dan warga yang mencintai kebebasan. Ini adalah aset terpenting kami. Hari ini adalah masa yang sulit bagi kita semua, tapi kita harus bersatu. Dalam persatuan, kita akan menang," kata Andriy Shevchenko.
MARCA
Baca juga : Tinju Dunia: Wladimir Klitschko Mendaftar Jadi Tentara Cadangan Ukraina