TEMPO.CO, Jakarta - Atlet lari gawang putri Indonesia, Emilia Nova, menyatakan siap berjuang untuk mempertahankan medali emas di SEA Games 2021 di Vietnam pada Mei nanti meski dibayangi cedera tumit.
Pada SEA Games 2019 Filipina, Emilia menyabet medali emas dari lomba lari gawang 100 meter putri.
Saat ini, atlet berusia 26 tahun ini masih menjalani pemulihan pascaoperasi tulang belakang pada Juni tahun lalu. Meski demikian, ia merasa kondisinya kini sudah membaik dan siap berlaga di multievent dua tahunan yang akan digelar 12-23 Mei itu.
“Sudah lebih baik, tapi mungkin saat ini saya ada masalah di tumit kiri karena terlalu sering digunakan latihan. Ini memang cedera yang sering dialami atlet lari gawang,” kata Emilia dalam rilis pers Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Jumat, 1 April 2022.
“Tapi saya beruntung saat ini ada fisioterapis yang langsung menangani saya. Semoga saya bisa mempertahankan prestasi (emas),” kata dia menambahkan.
Tim atletik Indonesia akan diperkuat 23 atlet di SEA Games 2021. Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) berencana mengirim beberapa atletnya ke Singapore Open pada pertengahan April nanti sebagai ajang pemanasan sekaligus mengukur persiapan atlet menuju SEA Games.
"Jadi test event tersebut untuk memastikan kondisi dan persiapan anak-anak. Kami juga memastikan apa saja yang mereka butuhkan karena cabang atletik ini rencananya akan berangkat ke Vietnam pada 11 Mei atau tiga harus sebelum games time mereka,” kata Chef de Mission kontingen Indonesia untuk SEA Games 2021, Ferry J Kono saat meninjau persiapan tim atletik di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat.
PASI menargetkan bisa meraih tujuh sampai delapan medali dari SEA Games 2021. Target itu lebih banyak dibandingkan hasil yang diraih dua tahun lalu. Di SEA Games 2019, atletik Indonesia merebut lima medali emas, enam perak, dan lima perunggu.
Baca Juga: KOI Tutup Pintu Cabor yang Ingin Berangkat secara Mandiri ke SEA Games 2021