TEMPO.CO, Jakarta - Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa di nomor tunggal putra French Open 2022. Pemain unggulan kedelapan itu melaju ke perempat final setelah mengalahkan wakil dari Hongkong, Ng Ka Long Angus, di babak kedua, Kamis, 27 Oktober 2022.
Jojo biasa Jonatan disapa, berhasil meraih kemenangan game pertama dengan skor 21-17 setelah mendominasi perolehan poin. Namun, di game kedua, dia kalah 8-21.
Di game ketiga atau penentu, Jojo mampu menguasai pertandingan dan meraih kemenangan 21-13 untuk memastikan lolos ke babak perempat final usai bertanding selama 59 menit.
"Bersyukur bisa masuk ke babak delapan besar lagi. Saya rasa itu tidak mudah. Ada faktor kelelahan juga, tidak hanya dari segi fisik saja, tapi juga di pikiran. Bersyukur hari ini bisa melewati itu semua," kata Jojo seperti dikutip dari rilis PBSI.
Mengenai pertandingan menghadapi pemain Hongkong, Jojo menilai pertarungan kali ini cukup ketat. "Lawan juga cukup kuat. Ng Ka Long punya defense bagus dan tidak mudah untuk dimatikan juga," tuturya.
"Saya memulai di game kedua dengan lambat. Saat melihat skor sudah ketinggalan jauh, jadi lebih memfokuskan diri untuk bertanding di game ketiga," kata pemain peringkat ketujuh dunia BWF ini berbicara soal alasannya kalah jauh di game kedua.
Di perempat final, Jojo akan menghadapi Kodai Naraoka. Pemain Jepang ini maju ke babak delapan besar setelah menyingkirkan Shesar Hiren Rhustavito 21-23, 21-9, 22-20.
"Persiapan besok, saya lawan pemain Jepang yang ulet, tidak mudah dimatikan. Saya akan berusaha semaksimal mungkin. Apapun hasilnya, saya akan melakukan yang terbaik dahulu," kata Jomatan Christie.
Berikutnya, apa komentar Shesar usai tersingkir dari French Open 2022.