TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali dikabarkan mundur. Sebelumnya, ia mendapat desakan untuk mundur karena merangkap jabatan sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.
Amali sendiri telah mengungkapkan dirinya menyerahkan keputusan soal itu kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca Juga: Kata Jokowi Soal Pengunduran Diri Amali dari Posisi Menpora: Tertulis Belum, Informal Sudah
Adapun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menerima permintaan pengunduran diri Zainudin Amali selaku Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Namun, permintaan itu baru disampaikan secara informal.
"Secara resmi belum, tertulis belum, informal sudah," kata Presiden Jokowi di Jalan Inspeksi Ciliwung, Jakarta pada Selasa, 21 Februari 2023.
Seperti apa sepak terjangnya?
Pengusaha sekaligus politikus Partai Golkar, Zainudin Amali, dilantik menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. Saat mengenalkan Zainudin sebagai Menpora, Jokowi sempat menyinggung soal sepak bola.
Karier Politik
Lahir di Gorontalo, 16 Maret 1962, Zainudin menamatkan pendidikan SMP dan SMA di Manado sebelum melanjutkan ke pendidikan tinggi di STIE Swadaya Jakarta. Selama menjadi mahasiwa, Zainudin aktif di berbagai organisasi.
Ia pernah menjabat Ketua Lembaga Pers Mahasiswa Islam 1986-1987, Ketua Senat Mahasiswa STIE Swadaya 1988-1990, dan Ketua Umum DPP Gema Kosgoro.
Selepas kuliah, dia melanjutkan perjalanan politiknya hingga menjabat Wakil Sekretaris Jenderal AMPG dan Wakil Sekretaris BIK Partai Golkar pada 2002-2004, selain juga Wasekjen DPP REI.
Zainudin menjabat sebagai anggota DPR tiga kali berturut-turut dengan daerah pemilihan (dapil) berbeda. Ia menjabat anggota DPR RI mewakili Provinsi Gorontalo pada 2004-2009, dilanjutkan 2009-2014 mewakili Jawa Timur.
