TEMPO.CO, Jakarta - Setiap 5 Juli diperingati sebagai Hari Bulu Tangkis Sedunia atau World Badminton Day. Simak sejarahnya berikut ini.
Hari Bulu Tangkis Sedunia atau World Badminton Day diperingati setiap 5 Juli. Hari Bulu Tangkis Sedunia ini diinisiasi oleh Badminton World Federation (BWF) atau Federasi Bulu Tangkis Dunia.
Tanggal 5 Juli dipilih karena bertepatan dengan berdirinya BWF. Melansir Badminton Pan America, 88 tahun silam, tepatnya 5 Juli 1934, BWF yang mulanya bernama International Badminton Federation (IBF) berdiri dengan sembilan negara anggota pendiri, yakni Kanada, Denmark, Inggris, Prancis, Irlandia, Belanda, Selandia Baru, Skotlandia, dan Wales.
Dikutip dari corporate.bwfbadminton.com, sebagai bentuk pengakuan dan perhargaan, serta untuk menjadikan ini sebagai hari perayaan bulu tangkis secara global, Hari Bulu Tangkis Dunia diadakan setiap tahun pada 5 Juli. Semua induk organisasi bulu tangkis dari berbagai negara, klub-klub, komunitas, serta para pencinta olahraga bulutangkis, diimbau untuk turut menggemakan peringatan Hari Bulutangkis Sedunia pada 5 Juli.
Peringatan Hari Bulu Tangkis Sedunia ini bertujuan untuk memberikan kesempatan agar olah raga bulu tangkis lebih dipromosikan. Ini juga menjadi perayaan bagi mereka yang bergelut di bidang bulu tangkis.
Hari Bulu Tangkis Sedunia baru dirayakan pertama kali pada 5 Juli 2022 lalu. Bagi Anda yang gemar bulu tangkis, Anda dapat merayakan hari tersebut dengan berpartisipasi dalam sejumlah event seperti berusaha membuat rekor dunia, kursus atau kompetisi, kompetisi hiburan, pelajaran gratis bulu tangkis, ekshibisi, festival bulu tangkis.
Selain itu, Anda dapat membuat Twibbon dan membagikan berbagai aktivitas untuk merayakan Hari Bulu Tangkis Sedunia di akun media sosial masing-masing dengan tagar #worldbadmintondaytoday.
Pilihan Editor: Hari Ini 5 Juli 2022: Pertama Kali Hari Bulu Tangkis Sedunia Dirayakan