TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengatakan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) bakal kembali melakukan peninjauan di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah. Hal itu untuk memastikan kesiapan lokasi pertandingan Piala Dunia U-17.
"FIFA akan kembali melakukan peninjauan di Kota Solo pada 26 Agustus berkaitan dengan kesiapan Stadion Manahan sebagai arena Piala Dunia U-17," kata Gibra Rakabuming Raka di Solo, Senin, 21 Agustus 2023.
Menjelang kunjungan FIFA tersebut, Pemerintah Kota Surakarta telah mulai melakukan persiapan, salah satunya dengan memangkas rumput Stadion Manahan sebagai salah satu bentuk pemeliharaan.
Gibran menjelaskan rumput di stadion itu telah dipotong sebelum pertandingan Liga 1 antara Persis Solo melawan Bali United pada Sabtu, 19 Agustus 2023.
Ia memastikan kondisi rumput stadion tidak rusak dan jika tidak dipotong maka rumputnya akan tumbuh semakin panjang saat FIFA datang ke Solo. "Sehingga, harus dipotong agar saat pemeriksaan nanti pantulan bola bagus sesuai yang diharapkan," kata dia.
Putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi ini menyebut pemeriksaan FIFA nanti akan fokus pada kondisi rumput karena sangat krusial.
Terkait dengan persiapan Piala Dunia U-17, dalam waktu dekat juga akan dilakukan sterilisasi pada lapangan pendukung yang nantinya digunakan sebagai tempat latihan bagi peserta turnamen.
Gibran memastikan komitmen pemerintah daerah untuk menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-17. Pemerintah Kota Surakarta menyiapkan anggaran untuk pelaksanaan kegiatan sesuai arahan PSSI.
"Kami juga akan segera menutup pedagang kaki lima (PKL) Selter Manahan. Konsepnya penutupan sementara, sama seperti saat Piala Dunia U-20 kemarin," kata Gibran.
Stadion Manahan Solo telah ditetapkan sebagai tempat untuk pertandingan semifinal dan final Piala Dunia U-17 2023.
Pilihan Editor: Olga Carmona Dapat Kabar Ayahnya Meninggal Saat Rayakan Keberhasilan Spanyol Juarai Piala Dunia Wanita 2023