Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asian Games 2023: Tim Panahan Korea Selatan Masih Jadi Lawan Terberat Indonesia

image-gnews
Tim panahan putra Indonesia Riau Ega Agata Salsabilla (kiri), Ahmad Khoirul Baasith (tengah), dan Arif Dwi Pangestu (kanan) berpose dengan medali perunggu recurve beregu Asian Games 2022 di Fuyang Yinhu Sports Centre, Hangzhou, China, Jumat 6 Oktober 2023. Tim panahan Indonesia berhasil meraih perunggu setelah mengalahkan Bangladesh dengan skor 6-0. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Tim panahan putra Indonesia Riau Ega Agata Salsabilla (kiri), Ahmad Khoirul Baasith (tengah), dan Arif Dwi Pangestu (kanan) berpose dengan medali perunggu recurve beregu Asian Games 2022 di Fuyang Yinhu Sports Centre, Hangzhou, China, Jumat 6 Oktober 2023. Tim panahan Indonesia berhasil meraih perunggu setelah mengalahkan Bangladesh dengan skor 6-0. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet panahan Indonesia Riau Ega Agata Salsabilla memiliki ambisi mengalahkan tim Korea Selatan di setiap kompetisi menyusul pertemuan mereka pada nomor recurve beregu putra Asian Games 2023 Hangzhou, Jumat, 6 Oktober 2023.

Langkah Ega, Ahmad Khoirul Baasith, dan Arif Dwi Pangestu mengincar medali emas pesta olahraga terbesar di Asia itu terhenti pada babak semifinal setelah kalah tim Negeri Gingseng. Korea tampil begitu presisi meski arena Fuyang Yinghu Sport Centre diguyur gerimis pada Jumat sore.

Lee Wooseok, Oh Jinhyek, dan Kim Je Deok mendemonstrasikan kualitas pemanah-pemanah Korsel setelah 18 anak panah yang mereka lesakkan membuahkan 11 poin tepat sasaran dan tujuh lainnya mendapat poin sembilan pada tiga set yang mereka mainkan.

Ega dan kawan-kawan harus menyerah dengan skor 0-6 (56-57, 53-58, 55-58) dari formasi gabungan atlet junior dan senior Korsel itu sebelum memenangi laga perebutan medali perunggu melawan Bangladesh.

"Bertemu Korea, harapan kami bisa menang melawan mereka. Tapi, ternyata mereka masih terlalu kuat. Mereka lebih stabil, bisa meminimalisir kesalahan. Kami berharap bisa seperti mereka, bahkan melampauinya," kata Ega setelah pertandingan.

Saat berpasangan dengan Diananda Choirunisa pada nomor beregu campuran, pada Rabu, 4 Oktober 2023, Ega dan atlet putri peraih tiket Olimpiade itu juga dijegal oleh tim Korea Selatan pada babak semifinal. Melawan juara dunia asal Korea Selatan Lim Sihyeon yang berpasangan dengan Lee Wooseok, duet tim Merah Putih tidak boleh melenceng terlalu jauh dari sasaran tengah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari 16 anak panah yang dilesatkan Lim dan Lee, 12 anak panah di antaranya menghasilkan nilai sempurna, dan empat sisanya bernilai sembilan Indonesia mampu mengimbangi lawannya di set kedua dan ketiga, namun pada set penentuan Korea Selatan membuat empat nilai sempurna di saat bidikan Ega dan Diananda goyah dan hanya mengumpulkan 35 poin.

Pasangan Indonesia itu harus puas dengan medali perunggu menyusul kemenangan mereka atas wakil Iran. "Dari pertama berangkat, saya memang gemas ingin mengalahkan mereka. Karena saya berpikir kalau saya tidak bisa mengalahkan Korea maka saya akan susah dapat emas," kata Ega yg lagi-lagi mendapatkan perunggu di level Asian Games menambah koleksi satu keping yang ia dapatkan pada edisi 2018.

Atlet berusia 31 tahun itu berharap untuk ke depannya Indonesia bisa menciptakan ekosistem kompetisi seperti di Korsel yang menjadi kiblat panahan dunia. "Di sana sistemnya sudah terbentuk dengan baik. Banyak kompetisi. Tahun ini kita juga mulai bertambah, Ketum PB Perpani yang baru juga sudah mulai mengikuti langkah Korea. Kalau ingin mengalahkan Korea, ke mana mereka tanding, kami harus datangi karena yang menjadi tolok ukur panahan itu adalah Korea," ujar Ega.

Atlet-atlet panahan Korea sangat memahami bagaimana menggunakan busur dan anak panah. Sejak Olimpiade 1984, tim Korea Selatan telah mengumpulkan 27 medali emas, lebih banyak dari negara mana pun yang berpartisipasi di pesta multicabang sedunia itu.

Pilihan Editor: Luluk Hadiyanto Bicara Penyebab Kegagalan Tim Bulu Tangkis Penuhi Target Medali Asian Games 2023

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

15 jam lalu

Youtuber, Jang Hansol. Foto: Instagram.
Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.


Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

19 jam lalu

Ekspresi dari penjaga gawang Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Sutaryadi usai menepis penalti dari pesepak bola Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.


5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

20 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia cetak sejarah maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah kalahkan Timnas Korea Selatan lewat adu penalti 11-10.


Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

20 jam lalu

Selebrasi Rafael Struick setelah mencetak gol kedua dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Cuplikan TVN
Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

Rafael Struick mencetak dua gol saat pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

21 jam lalu

Jooyoung. FOTO/Instagram/jooyoung
Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

Penyanyi Korea Selatan Jooyoung merilis jadwal tur konser Asia perdananya yang akan berlangsung pada Mei-Juni 2024


5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

22 jam lalu

Drama Korea Uncle Samsik. Disney+ Hotstar
5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

Berikut adalah 5 drama Korea yang sangat dinantikan yang akan tayang pada periode Mei-Juni 2024:


Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

1 hari lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, saat konferensi pers menjelang laga melawan tuan rumah Qatar di Piala Asia U-23 2024. Kredit: Tim Media PSSI
Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong mengakui perasaannya berkecambuk setelah timnas U-23 Indonesia menyingkirkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Ekspresi dari penjaga gawang Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Sutaryadi usai menepis penalti dari pesepak bola Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ernando Ari turut berperan penting dalam kesukseskan timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024.


Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

1 hari lalu

Asisten pelatih Timnas U-23 Korea Selatan, Myung Jae-yong di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

Asisten pelatih Timnas U-23 Korea Selatan, Myung Jae-yong, mengakui para pemainnya tak beruntung saat kalah adu penalti melawan Indonesia.


Detik-detik Adu Penalti Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan yang Bikin Jantungan Penonton

1 hari lalu

Suporter Indonesia memberi dukungan saat pertandingan  Timnas U-23 Indonesia melawan Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024.. Timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 setelah mengalahkan Korea Selatan melalui adu pinalti dengan agregat 11-10, setelah sebelumnya bermain imbang dengan skor 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Detik-detik Adu Penalti Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan yang Bikin Jantungan Penonton

Timnas U-23 Indonesia kembali mencetak sejarah usai maju ke babak semifinal Piala Asia U-23 2024 dengan menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti.