TEMPO.CO, Jakarta - Di tengah gencarnya rumor tentang kemungkinan dibuatnya sirkuit baru untuk menyaingi ATP dan WTA, petenis Serbia Novak Djokovic mengatakan tenis perlu berinovasi, meski mengaku tidak tahu menahu soal kemungkinan sirkuit tersebut.
Sebelum tampil bersama Serbia di United Cup, petenis nomor satu dunia itu menegaskan dia mendukung perkembangan tenis.
“Secara umum, saya selalu mendukung kemajuan olahraga ini. Menurut saya, tenis belum mencapai potensi penuhnya. Kami adalah salah satu olahraga yang paling banyak ditonton dan populer di dunia, tetapi menurut saya kami cukup konservatif dan konvensional dalam aspek-aspek tertentu, dan itu belum menjadi daya tarik besar bagi penonton muda,” ujar Djokovic seperti dikutip MARCA, Ahad, 31 Desember 2023.
"Saya pendukung besar sejarah, tradisi, dan sebagainya. Namun saya pikir kami harus mencoba beradaptasi dengan zaman modern dan mencoba memahami apa yang diinginkan penonton muda dan benar-benar membuat tenis lebih menarik,” kata dia menambahkan.
Ketika ditanya mengenai rencana adanya tur baru, yang sangat penting mengingat dampak tur golf LIV yang didanai Arab Saudi terhadap olahraga ini, Djokovic mengatakan telah mendengar rumornya. “Namun saya rasa ini masih dalam tahap awal dan kami belum melihat sesuatu yang konkret.”
Djokovic bukanlah satu-satunya petenis papan atas yang membicarakan rumor mengenai adanya tur baru di luar ATP dan WTA tersebut. Jessica Pegula, petenis putri peringkat lima dunia, percaya hanya masalah waktu saja sebelum sirkuit lain digelar.
“Saya pikir hal ini tidak bisa dihindari,” kata petenis Amerika Serikat itu. "Ada banyak pembicaraan tentang hal itu.”
MARCA
Pilihan editor: Kembali ke UFC, Conor McGregor Umumkan Pertarungan Lawan Michael Chandler pada Juni 2024
