TEMPO.CO, Jakarta - Atlet ganda putri Indonesia, Siti Fadia Silva Ramadhanti, menyampaikan pesan semangat kepada tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang masih berjuang di Olimpiade Paris 2024. Ia meminta agar Gregoria tidak terbebani karena menjadi satu-satunya wakil Indonesia dari cabang olahraga bulu tangkis.
Sebelumnya, lima dari enam wakil bulu tangkis Indonesia di Olimpiade Paris 2024 dipastikan tersingkir. Bahkan, empat di antarannya harus angkat koper karena tak lolos dari fase grup. "Pastinya buat Kak Gregoria semangat terus. Jangan jadikan beban, tetap enjoy, saya yakin Kak Gregoria bisa," ujar dia saat ditemui di Lobby Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu, 3 Agustus 2024.
Apriyani / Fadia yang tergabung dalam grup A tak mampu meraih satu pun kemenangan. Mereka takluk dalam pertandingan yang dilakoni melawan wakil Jepang Mayu Matsumoto / Wakana Nagahara, pasangan Malaysia Pearly Tan / Muralitharan Thinaah, dan unggulan pertama asal Cina Chen Qing Chen / Jia Yi Fan.
Adapun Gregoria melaju ke babak semifinal usai mengalahkan wakil Thailand Ratchanok Intanon pada hari ini lewat dua game langsung dengan skor 25-23, 21-9. Atlet berusia 24 tahun itu selanjutnya akan menghadapi unggulan satu asal Korea Selatan An Seyoung di babak semifinal pada Minggu, 4 Agustus 2024.
Fadia adalah salah satu atlet yang gugur di fase grup telah tiba di Tanah Air pada Sabtu, 3 Agustus 2024. Ia tiba bersama pasangannya Apriyani Rahayu dan atlet ganda campuran Pitha Haningtyas Mentari untuk mengikuti seremoni penyambutan dari Komite Olimpiade Indonesia sekitar pukul 16.25 WIB.
Pebulu tangkis asal Bogor itu akan menjadikan kegagalan dia dan Apriyani di Olimpiade Paris 2024 sebagai bahan evaluasi ke depan. "Buat ke depan kita mau evaluasi lagi. Evaluasi dengan pelatih, semua tim ganda putri untuk melakukan yang terbaik di depan."
Olimpiade Paris 2024 menjadi pengalaman pertama Fadia tampil dalam ajang multi-event olahraga empat tahunan tersebut. Ia pun mengaku mendapat banyak pelajaran berharga, terutama soal mental saat bertanding. "Pasti banyak pengalaman berharga juga karena ini Olimpiade pertama saya. Banyak sih, (pelajaran yang didapat). Dari mental, pikiran enggak cuma teknik aja. Tapi semuanya lah pokoknya."
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Siti Fadia dan Apriyani Rahayu saat bertanding melawan ganda putri Malaysia Pearly Tan/Muralitharan Thinaah pada babak penyisihan grup A Olimpiade Paris 2024 di Porte De La Chapella Arena, Paris, Prancis, Selasa 30 Juli 2024. REUTERS/Hamad I Mohammed
Pilihan Editor: Kata Gregoria Mariska Tunjung Usai Lolos ke Semifinal Olimpiade Paris 2024