Refleksi buat PON Berikut
PON 2028 akan kembali bergulir di dua provinsi, yakni Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 2028. Kedua provinsi ini sepakat untuk menamakan ajang tersebut sebagai "PON Nusa Tenggara," sebagai simbol persatuan dan kebersamaan kedua wilayah.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi NTB, Mori Hanafi, sebelumnya mengungkapkan Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur siap menyelenggarakan pesta olahraga edisi ke-22 nanti dengan lebih baik, belajar dari berbagai pengalaman dan tantangan yang dihadapi oleh Aceh dan Sumatera Utara dalam PON 2024.
Mori optimistis persiapan arena dan cabang olahraga di "PON Nusa Tenggara" akan lebih matang dan tersusun rapi. Salah satu pelajaran yang dipetik dari PON 2024, menurutnya, adalah pentingnya kesiapan arena pertandingan.
Hal senada juga disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo juga mengatakan pada PON 2028 akan berfokus pada keberlanjutan.
Keberlanjutan tersebut, kata Dito, mencakup pengembangan potensi daerah, serta pemanfaatan venue dan infrastruktur yang dibangun untuk PON, agar tetap bermanfaat setelah ajang berakhir.
Dalam rapat evaluasi yang diadakan sebelum penutupan PON 2024, pihak KONI NTB dan NTT bersama Menpora juga membahas kemungkinan adanya format baru untuk penyelenggaraan PON 2028.
Meskipun Dito belum merinci format baru ini, ia menegaskan bahwa perubahan tersebut bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan memastikan kesiapan yang lebih baik dibanding edisi-edisi sebelumnya. "Jangan sampai PON itu meninggalkan sesuatu yang tidak bisa dimanfaatkan, yang terpenting adalah sustainability," ujar menteri berusia 33 tahun tersebut.
Dengan berakhirnya PON XXI/2024 di Aceh-Sumatera Utara, babak baru dalam sejarah olahraga Indonesia telah tercatat. Semua mata selanjutnya akan tertuju pada PON Nusa Tenggara 2028: Akankah menjadi pekan olahraga yang lebih baik atau kita hanya seperti keledai yang terus jatuh ke lubang sama.
Pilihan Editor: Klasemen Akhir Perolehan Medali PON 2024: Jabar Hattrick Juara Umum, Jakarta Posisi Kedua