Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bonus Asian Games 2014 Siap Diguyurkan

image-gnews
Pebulutangkis pasangan ganda putra Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan serta ganda putri Nitya dan Greysia, tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 30 September 2014. Tim bulutangkis Indonesia dapatkan 2 mendali emas, 1 Perunggu, 1 Perak di turnamen Asian Games di Korea Selatan. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Pebulutangkis pasangan ganda putra Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan serta ganda putri Nitya dan Greysia, tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 30 September 2014. Tim bulutangkis Indonesia dapatkan 2 mendali emas, 1 Perunggu, 1 Perak di turnamen Asian Games di Korea Selatan. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bonus bagi peraih medali di Asian Games 2014 dan Asian Para Games 2014 yang ditunggu-tunggu atlet serta pelatih dan asistennya, akhirnya dipastikan turun. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi akan menyerahkan bonus itu secara langsung, Jumat, 28 November 2014.

"Ini merupakan apresiasi pemerintah melalui Kemenpora, terhadap prestasi olahraga yang telah diraih di kedua event internasional tersebut bagi kepentingan Indonesia," ujar Deputi 5 Bidang Harmonisasi dan Kementerian Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto, seperti dalam rilis, Rabu, 26 November 2014. (Baca: Menpora Janjikan Bonus Asian Games Segera Cair)

Kontingen Indonesia di Asian Games ke-17 di Incheon, Korea Selatan, pada 19 September-4 Oktober 2014, membawa pulang 4 medali emas, 5 medali perak, dan 11 medali perunggu. Dengan perolehan itu, tim Merah Putih harus puas di peringkat ke-17 dari 45 peserta. (Baca: Asian Games Usai, Indonesia Hanya Urutan 17)

Untuk Asian Para Games ke-2 yang berlangsung pada 18-24 Oktober 2014, Indonesia berhasil masuk sepuluh besar dengan menduduki peringkat 9 dari 41 negara. Total medali yang diraih kontingen Indonesia di ajang ini adalah 9 medali emas, 11 medali perak, dan 18 medali perunggu.

"Adapun bentuk pemberian penghargaan kepada mereka yang berprestasi adalah berupa bonus berbentuk uang, yang akan diterimakan/ditransfer melalui rekening masing-masing penerima penghargaan," ujar Gatot yang juga menjabat sebagai Kepala Komunikasi Publik Kemenpora.

"Pemberian penghargaan ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan serta dapat memotivasi para olahragawan, pelatih, dan asisten pelatih untuk lebih berprestasi lebih baik," ujar Gatot.

Nilai penghargaan yang diberikan oleh pemerintah kepada olahragawan, pelatih, dan asisten pelatih berprestasi yang dihitung berdasarkan medali yang diperoleh. Nilai bonus untuk atlet pada nomor perorangan dan ganda berbeda dengan tim atau beregu. Bagi nomor tim, untuk pemain cadangan juga mendapatkan bonus.

Total dana yang dikeluarkan untuk bonus atlet, pelatih, dan asisten pelatih peraih medali Asian Games, sebesar Rp 6.930.897.807. Dana itu untuk 54 atlet dan 19 pelatih serta asisten pelatih dari 10 cabang olahraga, termasuk untuk pajaknya. Sedangkan, untuk Asian Para Games 2014, bonus yang diguyurkan senilai Rp 5.942.500.000, untuk 30 atlet dan 10 pelatih serta asisten pelatih.

Bonus untuk atlet peraih medali emas di Asian Games 2014, sebagai berikut:
- Peraih medali emas, nomor perorangan/ganda, masing-masing Rp 400 juta.
- Peraih medali emas, nomor beregu lebih/tiga orang atau lebih, masing-masing Rp 200 juta.
- Peraih medali perak, nomor perorangan/ganda, masing-masing Rp 200 juta.
- Peraih medali perak, nomor beregu/tiga orang atau lebih, masing-masing Rp 100 juta
- Peraih medali perunggu, nomor perorangan/ganda, masing-masing Rp 50 juta
- Peraih medali perunggu, nomor beregu/tiga orang atau lebih, masing-masing Rp 25 juta

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bonus untuk pelatih peraih medali emas di Asian Games 2014, sebagai berikut:
- Peraih medali emas, masing-masing Rp 100 juta.
- Peraih medali perak, masing-masing Rp 50 juta.
- Peraih medali perunggu, masing-masing Rp 30 juta

Bonus untuk asisten pelatih peraih medali emas di Asian Games 2014, sebagai berikut:
- Peraih medali emas, masing-masing Rp 50 juta.
- Peraih medali perak, masing-masing Rp 25 juta.
- Peraih medali perunggu, masing-masing Rp 15 juta

Bonus untuk atlet peraih medali emas di Asian Para Games 2014, sebagai berikut:
- Peraih medali emas, nomor perorangan/ganda, masing-masing Rp 200 juta.
- Peraih medali emas, nomor beregu lebih/tiga orang atau lebih, masing-masing Rp 100 juta.
- Peraih medali perak, nomor perorangan/ganda, masing-masing Rp 90 juta.
- Peraih medali perak, nomor beregu/tiga orang atau lebih, masing-masing Rp 45 juta
- Peraih medali perunggu, nomor perorangan/ganda, masing-masing Rp 45 juta
- Peraih medali perunggu, nomor beregu/tiga orang atau lebih, masing-masing Rp 22,5 juta

Bonus untuk pelatih peraih medali emas di Asian Para Games 2014, sebagai berikut:
- Peraih medali emas, masing-masing Rp 50 juta.
- Peraih medali perak, masing-masing Rp 25 juta.
- Peraih medali perunggu, masing-masing Rp 15 juta

Bonus untuk asisten pelatih peraih medali emas di Asian Para Games 2014, sebagai berikut:
- Peraih medali emas, masing-masing Rp 25 juta.
- Peraih medali perak, masing-masing Rp 12,5 juta.
- Peraih medali perunggu, masing-masing Rp 7,5 juta

KEMENPORA | RINA WIDIASTUTI

Berita lain
Timnas Tampil Buruk di AFF, Apa Sikap PSSI?
Penyebab Utama Timnas Tampil Buruk di Piala AFF
Menpora: Timnas Akan Kalahkan Filipina 3-2
Menpora Ingin Jadi Pengelola Gelora Bung Karno

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

9 Februari 2024

Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan. Shutterstock
Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

Berikut profil Gelora Bung Karno atau GBK lokasi kampanye akbar Prabowo-Gibran. Mulai dibangun 1960 dan diresmikan 1962. Berapa kapasitasnya?


Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

14 Januari 2024

Presiden Jokowi menghadiri dialog bisnis bersama pengusaha/investor Vietnam pada Sabtu, 13 Januari 2024 di Hotel Melia Hanoi, Vietnam. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

Presiden Jokowi menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya lifter peraih tiga medali Olimpiade asal Papua, Lisa Raema Rumbewas.


Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

10 Desember 2023

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan di Asian Games 2023. Kredit. Tim Media NOC
Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

Karier gemilang atlet angkat besi Eko Yuli Irawan sudah terlihat sejak 2006. terakhir, raih medali perak di kejuaraan IWF Grand Prix II 2023 Qatar.


Evaluasi Asian Games 2023, Menpora Panggil Perwakilan Cabang Olahraga secara Bergantian

31 Oktober 2023

Menpora Dito Ariotedjo menerima Ketua Umum Persatuan Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) Imam Sudjarwo beserta jajaran di Gedung Kemenpora, Jakarta, Kamis, 12 Oktober 2023. (ANTARA/Kemenpora)
Evaluasi Asian Games 2023, Menpora Panggil Perwakilan Cabang Olahraga secara Bergantian

Menpora Dito Ariotedjo mengatakan evaluasi Asian Games 2023 sebagai salah satu persiapan menuju Olimpiade 2024.


Tren Buruk Asian Games Berlanjut ke Denmark Open 2023, Ketua PBSI Soroti Masalah Kepelatihan hingga Demotivasi Atlet

23 Oktober 2023

Dari kiri ke kanan: pelatih tunggal putri Indonesia Indra Widjaja, Ketua Umum PBSI Agung Firman, pelatih tunggal putra Indonesia Irwansyah saat ditemui usai acara pengukuhan tim Indonesia untuk Asian Games 2023 di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Selasa, 19 September 2023. TEMPO/Randy
Tren Buruk Asian Games Berlanjut ke Denmark Open 2023, Ketua PBSI Soroti Masalah Kepelatihan hingga Demotivasi Atlet

Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna membeberkan hasil rapat evaluasi kegagalan Asian Games 2023. Seberapa optimistis ke Olimipiade 2024?


Indonesia di Asian Games 2023 Hangzhou: Daftar Cabang dan Atlet Penyumbang Medali serta Posisi dalam Klasemen Akhir

9 Oktober 2023

Atlet menembak tunggal putra Indonesia, Muhammad Sejahtera Dwi Putra berpose dengan medali emasnya usai upacara penghargaan pemenang final 10 meter running target  Asian Games 2022 di Fuyang Yinhu Sports Centre, Hangzhou, China, Senin, 25 September 2023. Atlet kelahiran 13 April 1997 menjadi pencetak rekor medali emas pertama Asian Games dari cabor menembak. ANTARA/M Risyal Hidayat
Indonesia di Asian Games 2023 Hangzhou: Daftar Cabang dan Atlet Penyumbang Medali serta Posisi dalam Klasemen Akhir

Asian Games 2023 Hangzhou sudah berakhir Minggu, 8 Oktober 2023. Simak daftar penyumbang medali bagi Indonesia dan klasemen akhirnya.


Target di Asian Games 2023 Gagal Tercapai, Indonesia Tatap Olimpiade 2024

9 Oktober 2023

Penutupan Asian Games 2023 di Hangzhou Olympic Sports Centre Stadium, Hangzhou, Cina, 8 Oktober 2023. REUTERS/Marko Djurica
Target di Asian Games 2023 Gagal Tercapai, Indonesia Tatap Olimpiade 2024

Hingar-bingar pesta olahraga Asian Games 2023 sudah usai. Indonesia yang gagal memenuhi target berfokus menatap Olimpiade 2024.


Klasemen Akhir Perolehan Medali Asian Games 2023 yang Ditutup Minggu 8 Oktober, Indonesia Posisi 13

8 Oktober 2023

Penutupan Asian Games 2023 di Hangzhou Olympic Sports Centre Stadium, Hangzhou, Cina, 8 Oktober 2023. REUTERS/Marko Djurica
Klasemen Akhir Perolehan Medali Asian Games 2023 yang Ditutup Minggu 8 Oktober, Indonesia Posisi 13

Asian Games 2023 resmi ditutup, Minggu, 8 Oktober. Simak klasemen akhir perolehan medali yang menempatkan Indonesia di posisi 13.


Asian Games 2023 Resmi Ditutup, Edisi Berikutnya Digelar di Jepang pada 2026

8 Oktober 2023

Penutupan Asian Games 2023 di Hangzhou Olympic Sports Centre Stadium, Hangzhou, Cina, 8 Oktober 2023. REUTERS/Marko Djurica
Asian Games 2023 Resmi Ditutup, Edisi Berikutnya Digelar di Jepang pada 2026

Asian Games 2023 resmi ditutup melalui upacara megah yang dihiasi pameran teknologi visual tinggi di Stadion Olimpiade Hangzhou, Minggu, 8 Oktober.


Drama Penetapan Tersangka Syahrul Yasin Limpo

8 Oktober 2023

Drama Penetapan Tersangka Syahrul Yasin Limpo

Penetapan status tersangka bagi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memunculkan banyak cabang drama dan kasus baru.