TEMPO.CO, Jakarta - Petenis veteran asal Swiss, Roger Federer, mengalahkan rekan senegaranya, Stan Wawrinka, dalam pertandingan semifinal Australian Terbuka di Melbourne Park, Kamis sore, 26 Januari 2017, WIB. Di partai final, ia menunggu pemenang pertandingan besok antara Rafael Nadal dan Grigor Dimitrov.
Federer, 35 tahun, sempat dihadapkan pada perlawanan ketat dari Wawrinka, 31 tahun. Ia harus melakukan pertarungan hingga set kelima sebelum menaklukkan petenis nomor empat dunia itu dengan skor 7-5, 6-3, 1-6, 4-6, 6-3.
Baca: Ronaldo Sadar Punya Haters, Begini Katanya
Bagi Federer, ini menjadi final Grand Slam ke-28 atau yang keenam di Australia Open. Ia mengejar gelar juara turnamen utama yang ke-18 atau yang kelima di Australia.
Federer mampu mendikte lawannya di dua set awal, tapi kedodoran di dua set berikutnya. Situs resmi Australia Open mencatat, Federer melakukan lebih banyak kesalahan (unforced error) ketimbang lawannya, mencapai 50 berbanding 35. Ia juga melakukan tiga double fault, ketimbang Wawarinka yang hanya 1.
Namun Federer unggul dalam pukulan berbuah poin (winners), yakni 47 banding 45. Untuk keberhasilan permainan di depan net, ia juga lebih efektif, mencapai 68 persen berbanding 41 persen.
Laga final nanti akan menjadi yang keseratus bagi Federer di Australia Open.
AP | AUSOPEN | NURDIN