TEMPO.CO, Jakarta - Tokoh bulu tangkis nasional Karsono tutup usia pada Senin kemarin sekitar pukul 20.00 WIB. Karsono merupakan mantan Ketua Harian Pengurus Besar Pengurus Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) periode 1997-2004 wafat pada usia 73 tahun setelah menjalani perawatan di RSUP Pertamina, Jakarta.
"Jenazahnya sudah dimakamkan pada Selasa siang," kata juru bicara PBSI Ricky Soebagdja, Selasa 7 Mei 2013. Ricky mengatakan almarhum dikebumikan di pemakaman Karet Bivak, Jakarta Pusat bersebelahan dengan makam istrinya Machyuni yang meninggal tahun lalu.
Seluruh pengurus PBSI, kata Ricky, sangat berduka dan kehilangan Karsono. Hingga akhir hayatnya almarhum masih aktif sebagai Ketua Umum Pengprov PBSI Bengkulu sejak 2008.
Ricky menambahkan sebelum menjalani perawatan di rumah sakit, Karsono sempat mengendarai kendaraan dari Yogyakarta. Lantaran kelelahan, Karsono yang meninggalkan lima anak, 13 cucu, dan empat cicit kemudian dirawat sejak Sabtu pekan lalu. "Namun ia menghembuskan napas terakhirnya pada Senin kemarin," kata dia.
Karsono yang pernah menjabat sebagai manajer tim Piala Sudirman 2003 di Eindhoven, Belanda ini masih aktif membina bulu tangkis di klub Pangeran Puspita yang didirikannya di Jalan Kalibesar Timur III No. 5, Jakarta Barat. "Dedikasi Karsono terhadap bulu tangkis terus disalurkan dengan duduk di organisasi, mulai dari tingkat cabang hingga pusat," ucap Ricky.