Menpora: Tak Perlu Keppres untuk Islamic Games  

Reporter

Senin, 9 September 2013 14:06 WIB

Atlet Timnas cabang Loncat Indah berlatih dalam Pemusatan Latihan nasional (pelatnas) SEA Games XVII Myanmmar di Senayan, Jakarta, Jumat (23/8). Tujuh atlet Loncat indah akan dikirim untuk berlaga di SEA Games XVII Myanmmar. TEMPO/Seto Wardhana


TEMPO.CO, Jakarta - Pengadaan barang dan jasa untuk keperluan pelaksanaan pesta olahraga Islamic Solidarity Games (ISG) ke-3 di Palembang, 22 September hingga 1 Oktober 2013 mendatang tidak perlu menunggu terbitnya peraturan presiden mengenai penunjukkan langsung. Panitia bisa melakukan pengadaan barang dan jasa sekalipun peraturan presiden itu tidak terbit.

Hal ini dinyatakan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin, 9 September 2013. Untuk memastikan tidak ada peraturan yang dilanggar, pemerintah telah menyiapkan tim asistensi untuk mendampingi panitia pelaksana.

Tim asistensi itu langsung di bawah (koordinasi) Pak Menko (Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono), kata Menteri Roy di Kantor Kemenpora, Jakarta, kemarin.

Adapun menurut Sekretaris Menpora, Yuli Mumpuni, tim asistensi itu dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Nomor 50 tahun 2013 tentang Pembentukan Tim Asistensi Percepatan Persiapan Penyelenggaraan ISG ke-3. Surat itu diterbitkan pada 3 September 2013.

Dalam surat itu, kata Yuli, terdapat komponen tim pengarah yang diketuai langsung oleh Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono. Elemen-elemen di dalam tim asistensi itu antara lain Kemenkokesra, Kemenpora, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN, LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah), BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan), Kejaksaan Agung, Kepolisian Republik Indonesia, dan Pemerintah Daerah Sumatera Selatan.

Dengan tim asistensi yang berada di langsung di bawah Menkokesra, kata Menteri Roy, diharapkan semua proses pengadaan barang dan jasa tidak melanggar peraturan yang ada.

Roy juga memastikan pemerintah pusat tidak akan menahan-nahan dana ISG yang sudah dianggarkan dari APBN. Dana itu bisa langsung diberikan kepada panitia pusat maupun daerah, ujarnya.

Yuli Mumpuni menambahkan, pihaknya sudah mendapatkan fatwa dari LKPP tertanggal 5 September 2013 bahwa INAISGOC (Panitia Pelaksana ISG) III bukan lembaga pemerintah. Panitia itu merupakan penerima dana APBN dengan mekanisme bantuan sosial. Oleh karena itu, INAISGOC tidak mengikuti Perpres (Peraturan Presiden) 54 dan 70,” jelas Yuli.

Pengadaan barang dan jasa yang dilakukan oleh lembaga pemerintah diatur dalam Peraturan Presiden No. 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa beserta perubahannya, yaitu Perpres No. 70 tahun 2012. Berdasarkan peraturan itu, pengadaan barang dan jasa yang nilainya tidak melebihi Rp 200 juta bisa dilakukan dengan penunjukkan langsung.

Sekalipun tidak perlu patuh pada peraturan presiden tentang pengadaan barang dan jasa, kata Yuli, semua proses akan dilakukan dengan transparan dan akuntabel. Salah satunya, jika pengadaan melebihi nilai Rp 200 juta, akan dibuat kontes bagi para vendor. Kandidat-kandidat itu, kata Yuli, akan diverifikasi oleh tim verifikasi. Hasil verifikasi itu akan disampaikan kepada tim asistensi untuk selanjutnya diputuskan bersama.

Sebelumnya, Menpora, Menkokesra, Sekretaris Kabinet, dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) telah menyiapkan dan menandatangani draf peraturan presiden soal penunjukkan langsung khusus ISG. Namun, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hingga saat ini belum menandatanganinya.

Peraturan Presiden soal penunjukkan langsung terkait ISG itu diperlukan karena waktu persiapan yang semakin mepet. Mepetnya persiapan ISG membuat panitia tak bisa melakukan tender. Peraturan itu rencananya membolehkan panitia melakukan penunjukan langsung untuk pengadaan barang dan jasa.

GADI MAKITAN

Terhangat:
Tabrakan Anak Ahmad Dhani| Jokowi Capres?| Miss World| Penerimaan CPNS Suriah Mencekam

Berita Terpopuler:
Bagaimana Dul Mengendarai Mobil? Ini Kata Temannya
Tabrakan Jagorawi, Ada Catatan Fisika di Mobil Dul
Pesan Terakhir Salah Satu Korban Tabrakan Jagorawi
Kronologi Tabrakan Jagorawi Melibatkan Anak Dhani
2 Tweet Ahmad Dhani Setelah Tabrakan Jagorawi



Berita terkait

Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Biaya Perbaikan Stadion Rp 155 Miliar

5 April 2023

Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Biaya Perbaikan Stadion Rp 155 Miliar

Pemerintah menggelontorkan Rp 155 miliar untuk perbaikan stadion namun Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Baca Selengkapnya

Tahukah Anda: Dito Ariotedjo Merupakan Menpora Termuda Ketiga dalam Sejarah Indonesia

4 April 2023

Tahukah Anda: Dito Ariotedjo Merupakan Menpora Termuda Ketiga dalam Sejarah Indonesia

Dito Ariotedjo tercatat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga RI yang ke-14. Ia menjadi Menpora termuda ketiga sepanjang sejarah Indonesia.

Baca Selengkapnya

3 Pesan Presiden Jokowi buat Menpora yang Baru Dilantik, Dito Ariotedjo

3 April 2023

3 Pesan Presiden Jokowi buat Menpora yang Baru Dilantik, Dito Ariotedjo

Dito Ariotedjo dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang baru. Dapat tiga pesan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Resmi Jadi Menpora, Dito Ariotedjo Bakal Mundur dari Jabatan Chairman RANS Nusantara FC

3 April 2023

Resmi Jadi Menpora, Dito Ariotedjo Bakal Mundur dari Jabatan Chairman RANS Nusantara FC

Dito Ariotedjo mundur dari jabatan Chairman RANS Nusantara FC setelah menjadi Menpora kabinet Presiden Jokowi. Apa reaksi Raffi Ahmad?

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Bilang Zainudin Amali Sudah Pamit sebagai Menpora dan Ingin Fokus di PSSI

24 Februari 2023

Ma'ruf Amin Bilang Zainudin Amali Sudah Pamit sebagai Menpora dan Ingin Fokus di PSSI

Wapres Ma'ruf Amin mengatakan bahwa Zainudin Amali sudah berpamitan kepadanya untuk fokus di PSSI. Siapa penggantinya?

Baca Selengkapnya

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

19 Agustus 2022

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

Kontingen Indonesia mengakhiri perjuangannya dalam Islamic Solidarity Games 2021 di Konya, Turki, dengan menduduki peringkat ketujuh.

Baca Selengkapnya

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

12 Agustus 2022

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

Lifter Siti Nafisatul Hariroh menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games atau ISG 2021.

Baca Selengkapnya

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

9 Agustus 2022

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

Atlet balap sepeda Ayustina Delia Priatna menyumbang medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) 2022.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Polisi Tak Tahan Roy Suryo

29 Juli 2022

Ini Alasan Polisi Tak Tahan Roy Suryo

Roy Suryo meninggalkan Polda Metro Jaya Kamis malam, 28 Juli 2022 sekitar pukul 22.30 WIB.

Baca Selengkapnya

Roy Suryo Bungkam Usai Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Meme Candi Borobudur

29 Juli 2022

Roy Suryo Bungkam Usai Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Meme Candi Borobudur

Roy Suryo tak mengatakan sepatah kata pun usai diperiksa oleh penyidik Polda Metro Jaya terkait kasus meme Stupa Candi Borobudur.

Baca Selengkapnya