Latihan Angkat Besi Didesentralisasi, Mengapa?

Reporter

Sabtu, 18 Januari 2014 05:47 WIB

Atlet angkat berat Indonesia, Triyatno. REUTERS/Paul Hanna

TEMPO.CO , Jakarta: Atlet angkat besi mulai menggelar latihan untuk menghadapi ajang olahraga empat tahunan, Asian Games 2014. Pelatih angkat besi, Lukman, mengatakan latihan yang dilakukan oleh Eko Yuli Irawan dan kawan-kawan tidak dilakukan di Jakarta seperti saat jelang SEA Games Myanmar 2013. "Kami mencoba menerapkan desentralisasi," kata Lukman saat dihubungi, Jumat, 17 Januari 2014.

Lifter Eko Yuli Irawan dan Triyatno, lanjut Lukman, bakal menggelar latihan di Kalimantan Timur, tepatnya di Balikpapan. Sementara untuk atlet lainnya berlatih di dua daerah, seperti Bekasi dan Lampung.

Menurut Lukman, pola latihan desentralisasi bukan hal baru diterapkan oleh Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat Besi dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI). Lukman menyatakan sudah sejak 2008 PABBSI menggelar latihan di daerah masing-masing atlet (desentralisasi). "Pemusatan latihan nasional di Jakarta kemarin salah satunya karena ada pelatih asing," ucapnya.

Lukman menambahkan, terpencarnya latihan para atlet angkat besi tidak akan mengganggu persiapan menuju Asian Games. Sebab masing-masing pelatih sudah mempunyai program latihan yang relatif sama. Perbedaannya, kata Lukman, hanya pada masa puncak penampilan (peak performance) sang atlet. Untuk menyamakan puncak penampilan, ia menyatakan, hal itu bisa dilakukan dengan menggelar latihan bersama.

Lebih lanjut, Lukman sudah mengantongi nama-nama atlet yang dipersiapkan menuju Asian Games yang akan digelar di Incheon, Korea Selatan, September mendatang. Mereka terdiri dari enam lifter putra dan empat lifter putri. Menurut dia, pemilihan ini berdasarkan kepada penampilan di SEA Games kemarin dan selama mengikuti turnamen di 2012.

Dua nama yang dipersiapkan berangkat ke Asian Games nanti diantaranya ialah Eko Yuli Irawan dan Triyatno. Eko merupakan peraih medali emas di kelas 62 Kg SEA Games Myanmar dan perunggu Olimpiade London 2012. Sementara Triyatno yang absen di SEA Games 2013 merupakan peraih medali perak Olimpiade London di kelas 69 Kg.

Ihwal kondisi Triyatno, Lukman menyebutkan sudah ikut latihan meski kondisinya baru mencapai 70 persen. Seperti diberitakan, Triyatno mengalami cedera di bagian lutut usai mengikuti Olimpiade London. "Frekuensi latihan yang dilakukan masih rendah," tutur Lukman.

Sementara itu manajer Pelatnas angkat besi Dirdja Wiharja menyatakan Indonesia masih mengandalkan nomor-nomor kelas bawah di Asian Games nanti. Menurut dia, peluang Indonesia meraih medali cukup besar di kelas bawah. "Untuk putra ada di kelas 62 Kg-77 Kg dan putri di kelas 48 Kg-63 Kg," ucap Dirdja.

Pada SEA Games Myanmar kemarin, cabang olahraga angkat besi terbilang sukses menyumbangkan medali bagi kontingen Indonesia. Angkat besi meraih tiga medali emas, dua perak, dan dua perunggu.

ADITYA BUDIMAN



Berita Lain
Ungguli PBR 1-0, 'Jupe' Selamatkan Persib

Sharapova Hampir Menyerah di Australia Open

Messi Cetak Brace, Barcelona ke Perempat Final

Babak I Persib Lawan PBR Berakhir Imbang





Berita terkait

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

9 Februari 2024

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

Berikut profil Gelora Bung Karno atau GBK lokasi kampanye akbar Prabowo-Gibran. Mulai dibangun 1960 dan diresmikan 1962. Berapa kapasitasnya?

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

14 Januari 2024

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

Presiden Jokowi menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya lifter peraih tiga medali Olimpiade asal Papua, Lisa Raema Rumbewas.

Baca Selengkapnya

Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

10 Desember 2023

Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

Karier gemilang atlet angkat besi Eko Yuli Irawan sudah terlihat sejak 2006. terakhir, raih medali perak di kejuaraan IWF Grand Prix II 2023 Qatar.

Baca Selengkapnya

Olahraga Piring Terbang Ingin Diakui dan Jadi Anggota KONI, Ini Usaha yang Mereka Lakukan

29 November 2023

Olahraga Piring Terbang Ingin Diakui dan Jadi Anggota KONI, Ini Usaha yang Mereka Lakukan

Perkumpulan Piring Terbang Indonesia (PPTI) mengusung misi memperluas perwakilan organisasi di tingkat daerah demi menjadi anggota KONI.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Asian Games 2023, Menpora Panggil Perwakilan Cabang Olahraga secara Bergantian

31 Oktober 2023

Evaluasi Asian Games 2023, Menpora Panggil Perwakilan Cabang Olahraga secara Bergantian

Menpora Dito Ariotedjo mengatakan evaluasi Asian Games 2023 sebagai salah satu persiapan menuju Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Tren Buruk Asian Games Berlanjut ke Denmark Open 2023, Ketua PBSI Soroti Masalah Kepelatihan hingga Demotivasi Atlet

23 Oktober 2023

Tren Buruk Asian Games Berlanjut ke Denmark Open 2023, Ketua PBSI Soroti Masalah Kepelatihan hingga Demotivasi Atlet

Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna membeberkan hasil rapat evaluasi kegagalan Asian Games 2023. Seberapa optimistis ke Olimipiade 2024?

Baca Selengkapnya

Indonesia di Asian Games 2023 Hangzhou: Daftar Cabang dan Atlet Penyumbang Medali serta Posisi dalam Klasemen Akhir

9 Oktober 2023

Indonesia di Asian Games 2023 Hangzhou: Daftar Cabang dan Atlet Penyumbang Medali serta Posisi dalam Klasemen Akhir

Asian Games 2023 Hangzhou sudah berakhir Minggu, 8 Oktober 2023. Simak daftar penyumbang medali bagi Indonesia dan klasemen akhirnya.

Baca Selengkapnya

Target di Asian Games 2023 Gagal Tercapai, Indonesia Tatap Olimpiade 2024

9 Oktober 2023

Target di Asian Games 2023 Gagal Tercapai, Indonesia Tatap Olimpiade 2024

Hingar-bingar pesta olahraga Asian Games 2023 sudah usai. Indonesia yang gagal memenuhi target berfokus menatap Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Klasemen Akhir Perolehan Medali Asian Games 2023 yang Ditutup Minggu 8 Oktober, Indonesia Posisi 13

8 Oktober 2023

Klasemen Akhir Perolehan Medali Asian Games 2023 yang Ditutup Minggu 8 Oktober, Indonesia Posisi 13

Asian Games 2023 resmi ditutup, Minggu, 8 Oktober. Simak klasemen akhir perolehan medali yang menempatkan Indonesia di posisi 13.

Baca Selengkapnya

Asian Games 2023 Resmi Ditutup, Edisi Berikutnya Digelar di Jepang pada 2026

8 Oktober 2023

Asian Games 2023 Resmi Ditutup, Edisi Berikutnya Digelar di Jepang pada 2026

Asian Games 2023 resmi ditutup melalui upacara megah yang dihiasi pameran teknologi visual tinggi di Stadion Olimpiade Hangzhou, Minggu, 8 Oktober.

Baca Selengkapnya