Juara China Open 2018, Anthony Ginting Dapat 2 Julukan Wah

Senin, 24 September 2018 16:30 WIB

Pebulu tangkis Anthony Sinisuka Ginting mengepalkan tangannya ketika bertanding melawan Kento Momota pada final China Open 2018 di Changzhou, Cina, Ahad, 23 September 2018. Di antara atlet Indonesia dalam kejuaraan ini, hanya Anthony yang maju ke final. ANTARA/Humas PP PBSI

TEMPO.CO, Jakarta - Anthony Sinisuka Ginting akan tampil di turnamen Korea Open 2018, yang dimulai Selasa, 25 September 2018, dengan lebih percaya diri. Pemain 21 tahun ini baru saja berhasil menjuarai turnamen China Open, dengan melewati rintangan berat sejak babak pertama.

Baca: Juara China Open 2018, Begini Komentar Anthony Sinisuka Ginting

Keberhasilan di China Open membuat Anthony Ginting disemati dua lebel berbau pujian oleh media. Apa saja label itu?

1. Pembunuh Raksasa

Gelar itu sudah mulai melekat sejak Asian Games 2018 lalu. Di China Open, sebutan itu kian banyak disematkan padanya karena melihat lawan-lawan yang dia singkirkan hingga menjadi jaura. Di babak pertama ia mendepak Lin Dan, pemain gaek Cina peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012. Di babak kedua giliran pemain nomor satu dunia asal Denmark, Viktor Axelsen, yang dia depak. Kemudian Chen Long, pemain Cina peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2018, juga dia singkirkan. Di babak berikutnya ia mengalahkan Chou Tien Chen (Taiwan), yang sempat mengalahkannya di semifinal Asian Games 2018, dan di partai puncak ia menjadi juara dengan menekuk Kento Momota, Juara Dunia 2018.

Baca: Peringkat Bulu Tangkis: 5 Wakil di 10 Besar, Marcus/Kevin Nomor 1

Apa kunci keberhasilan Anthony? "Saya bersyukur bisa melewati undian yang berat, kuncinya ya saya cuma berusaha, nggak terbebani. Waktu draw keluar, saya cuma melihat siapa lawan saya di babak pertama, itu saja. Makanya kalau ditanya, peluang lawan si A si B di perempat final, semifinal, saya tidak tahu, karena saya tidak perhatikan sampai ke sana. Saya fokus pada lawan yang akan saya hadapi besok," ujar Anthony.

Advertising
Advertising

Ia juga mengaku belajar dari pengalaman. Anthony memetik banyak pelajaran dari ajang Asian Games 2018, dimana ia meraih medali perunggu di perorangan, dan medali perak bersama tim beregu putra. "Hal paling penting yang saya pelajari adalah dari Asian Games kemarin, saya mencoba untuk lebih menikmati permainan saya di lapangan. Kalau dari segi persiapan, yang paling berpengaruh adalah soal fisik saya. Kita tidak tahu bagaimana hasil undian kita di sebuah turnamen, jadi kalau dapat lawan yang berat terus, harus punya fisik yang prima untuk bisa sampai ke final dan juara," tutur Anthony.

Selanjutnya: Generasi Baru Tunggal Putra Dunia
<!--more-->

2. Generasi Baru Tunggal Putra Dunia

Dengan keberhasilan menjuarai China Open, Anthony kini masuk jajaran pemain elit yang berhasil menjadi yang terbaik di turnamen level 1000 di tahun ini. Hanya ada 3 turnamen level 1000 setiap tahunnya yang diselenggarakan di Cina, Indonesia, dan di Inggris (All England). Shi Yuqi dari Cina menjadi peraih gelar All England 2018. Sedangkan titel Blibli Indonesia Open 2018 direbut Momota. Anthony kemudian merebut China Open. Ia pun dimasukkan dalam jajaran pemain muda yang disebut generasi baru di tunggal putra yang perlahan mulai menggeser eksistensi para senior seperti Lin Dan, Chen Long dan Lee Chong Wei.

Pebulu tangkis Indonesia yang menjadi juara China Open 2018, Anthony Sinisuka Ginting (kanan) dan runner up pebulu tangkis Jepang Kento Momota berada di atas podium saat upacara penyerahan hadiah China Open 2018 di Changzhou, Cina, Ahad, 23 September 2018. Anthony mengalahkan Kento dalam laga selama 1 jam 3 menit. ANTARA/Humas PP PBSI

Apa kata Anthony soal label ini? "Eranya Ginting? Mungkin belum ya, nanti kalau saya sudah bisa konsisten, mungkin bisa. Soal komentar mengenai saya adalah salah satu pemain yang paling bertalenta, saya ucapkan terima kasih, saya tidak tahu mengomentari ini, biar orang yang menilai. Generasi muda tunggal putra saat ini banyak sekali yang bagus, Momota, Axelsen, Shi Yuqi dan masih banyak lagi," kata dia Anthony Ginting.

BADMINTON INDONESIA

Berita terkait

Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Thomas 2024, Ricky Soebagdja Minta Para Pemain Waspada

8 jam lalu

Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Thomas 2024, Ricky Soebagdja Minta Para Pemain Waspada

Tim bulu tangkis Indonesia menghadapi Korea Selatan pada babak perempat final Piala Thomas 2024 pada Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

11 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

15 jam lalu

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

Piala Thomas 2024 menjadi turnamen keenam yang diikutinya sepanjang karier Kento Momota sejak debut di ajang ini 2014.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Duel Indonesia vs India Berakhir 4-1, Chico Aura Dwi Wardoyo Tutup dengan Kemenangan

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Duel Indonesia vs India Berakhir 4-1, Chico Aura Dwi Wardoyo Tutup dengan Kemenangan

Chico Aura Dwi Wardoyo turun di partai terakhir menutup duel Indonesia vs India di Grup C Piala Thomas 2024 dengan mengalahkan Kidambi Srikanth.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Leo / Daniel Menang, Kedudukan Sementara Indonesia vs India 3-1

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Leo / Daniel Menang, Kedudukan Sementara Indonesia vs India 3-1

Kemenangan Leo / Daniel memastikan tim bulu tangkis Indonesia maju ke perempat final Piala Thomas 2024 sebagai juara Grup C.

Baca Selengkapnya

Fikri / Bagas Rasakan Trauma Poin-poin Kritis Saat Kalahkan Satwiksairaj / Chirag di Piala Thomas 2024

1 hari lalu

Fikri / Bagas Rasakan Trauma Poin-poin Kritis Saat Kalahkan Satwiksairaj / Chirag di Piala Thomas 2024

Fikri / Bagas menyumbang poin pertama saat laga Indonesia vs India pada pertandingan terakhir penyisihan Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Berhasil Redam Perlawanan Lakshya Sen, Sementara Indonesia Unggul 2-1 Atas India

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Berhasil Redam Perlawanan Lakshya Sen, Sementara Indonesia Unggul 2-1 Atas India

Kemenangan Jonatan Christie membawa Indonesia berbalik unggul 2-1 atas India dalam laga penyisihan Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Kalah dari Jepang, Tim Bulu Tangkis Indonesia bertemu Thailand di Perempat Final Piala Uber 2024

1 hari lalu

Kalah dari Jepang, Tim Bulu Tangkis Indonesia bertemu Thailand di Perempat Final Piala Uber 2024

Tim bulu tangkis putri Indonesia dipastikan bertemu dengan Thailand pada babak perempat final Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Menang, Indonesia vs India Kedudukan Sementara Imbang 1-1

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Menang, Indonesia vs India Kedudukan Sementara Imbang 1-1

Fikri / Bagas menangi duel sengit melawan Satwiksairaj / Chirag, membuat kedudukan sementara Indonesia vs India 1-1 di laga Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Ini yang Buat Ginting Kalah Lawan Prannoy sehingga Indonesia Tertinggal 0-1 dari India

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Ini yang Buat Ginting Kalah Lawan Prannoy sehingga Indonesia Tertinggal 0-1 dari India

Anthony Sinisuka Ginting yang turun sebagai tunggal pertama gagal menyumbang poin di laga Indonesia vs India di Grup C Piala Thomas 2024, Rabu, 1 Mei.

Baca Selengkapnya