Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu (ketiga kanan) menyerahkan obor api Asian Games 2018 kepada Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin (kanan) disaksikan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (tengah), Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (kedua kanan), Ketua Umum Inasgoc Erick Thohir (kedua kiri) dan Ketua Panitia Pelaksana Daerah Asian Games 2018 Palembang Muddai Madang (kiri) saat pawai obor api Asian Games 2018 di Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu, 4 Agustus 2018. ANTARA
TEMPO.CO, Jakarta - Pengusaha asal Palembang, Muddai Madang mengajukan diri sebagai calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Pusat (KONI Pusat) periode 2019-2023. Keputusan Muddai untuk maju disampaikan kepada media di Jakarta pada Senin 3 Juni 2019.
Muddai memutuskan untuk maju sebagai calon Ketua Umum setelah berkonsultasi dengan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Thohir.
“Saya sudah berkonsultasi dengan Pak Erick dalam sebuah rapat sebelum mengambil keputusan untuk maju sebagai calon Ketua Umum KONI Pusat,” kata Muddai.
Muddai punya cukup pengalaman dalam organisasi olahraga di Indonesia. Dia pernah menjabat sebagai Ketua KONI Sumatera Selatan selama dua periode, Ketua Panpel Islamic Solidarity Games Sumatera Selatan 2013, Ketua Kontingen Indonesia di Asian Beach Games 2014 Phuket, dan Wakil Ketua Umum KOI.
“Saya sudah menyusun program kerja KONI Pusat jika memang terpilih sebagai Ketua Umum. Intinya, program itu tentang koordinasi yang lebih baik antara KONI, KOI, dan Kemenpora,” ujar Muddai lagi.
Salah satu persoalan yang menjadi perhatian utama Muddai Madang adalah rencana Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade 2032. Menurutnya, persiapan yang lebih spesifik untuk cabang-cabang olahraga yang akan menjadi andalan Indonesia sudah harus dilakukan sejak sekarang.