Audisi Bulu Tangkis Djarum Distop, Ini Kata Mohammad Ahsan

Reporter

Antara

Editor

Hari Prasetyo

Minggu, 8 September 2019 21:16 WIB

Ganda Putra Indonesia Hendra Setiawan (kiri) dan Mohammad Ahsan membawa bendera Merah Putih suerai memenangi pertandingan melawan ganda putra Jepang Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi pada babak final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu, 25 Agustus 2019. Ganda Putra Indonesia menjadi juara dunia setelah menang dengan skor 25-23, 9-21, 21-15 atas ganda Jepang. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu pebulutangkis Indonesia Mohammad Ahsan turut bersuara soal pemberhentian audisi bulu tangkis oleh PB Djarum pada 2020.

Ahsan yang bergabung bersama klub PB Djarum pada 2007 itu mengatakan bahwa pemberhentian itu sangat disayangkan.

"Sangat disayangkan soalnya Djarum satu-satunya klub yang mengadakan audisi di semua daerah, jadi bisa memantau bibit-bibit di daerah. Kalau tidak ada audisi lagi, ya siapa yang bisa melihat bibit-bibit di daerah seperti itu," kata Ahsan saat dihubungi di Jakarta, Minggu, 8 September 2019.

Menurut Ahsan, audisi yang dilakukan PB Djarum telah membantu orang-orang daerah yang berminat dengan olahraga bulu tangkis bisa datang memamerkan kemampuannya. Dengan begitu, bakat-bakat muda pun bisa dengan mudah ditemukan.

Ahsan yang merupakan penerima beasiswa PB Djarum sekaligus juara All England 2019 bersama Hendra Setiawan itu mengakui bahwa klubnya, selain menjaring bakat-bakat muda, juga telah sangat membantu perjalanan karirnya selama ini di bulu tangkis. Karena itu, penilaian KPAI yang menyebutkan PB Djarum telah melakukan eksploitasi anak itu dinilainya tidak tepat.

Advertising
Advertising

Dia berharap PB Djarum bisa menemukan solusi atas permasalahan ini dan bisa terus melakukan audisi penjaring pebulutangkis di masa depan.

Sebelumnya, PP PBSI juga menyayangkan pemberhentian itu karena dapat menyebabkan regenerasi atlet bulutangkis terputus.

“Sangat disayangkan karena kita tahu bahwa audisi ini adalah salah satu metode rekrutmen dari pemain bulutangkis yang nantinya memang akan menjadi generasi penerus yang ada sekarang ini," kata Sekretaris Jenderal PP PBSI, Achmad Budiarto.

Pemberhentian audisi ini muncul setelah KPAI melayangkan protes, menganggap bahwa ada unsur eksploitasi anak dalam audisi yang dilakukan PB Djarum. Menurut KPAI, eksploitasi itu terindikasi dari kaus peserta yang bertuliskan "Djarum Badminton Club"

Sementara PB Djarum telah menegaskan bahwa PB Djarum dan Djarum merupakan dua entitas berbeda.

PB Djarum mengumumkan bahwa 2019 merupakan tahun terakhir mereka mengadakan audisi umum bulu tangkis sehingga program itu akan berhenti pada 2020.

Meski begitu, PB Djarum masih belum memberikan kejelasan tentang pemberhentian ini akan berlaku selamanya atau hanya sementara.

Namun PB Djarum melalui Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin mengatakan bahwa akan ada program lain untuk tahun depan.

Audisi umum telah dilakukan oleh PB Djarum tiap tahun sejak 2006 dan digelar di sejumlah kota di Indonesia dengan tujuan menjaring lebih banyak potensi berbakat. Peserta terpilih dari daerah akan maju ke final audisi di markas PB Djarum di Kudus akhir tahun nanti.

Berita terkait

Hendra / Ahsan Mundur dari Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024, Ini Alasannya

32 hari lalu

Hendra / Ahsan Mundur dari Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024, Ini Alasannya

Hendra / Ahsan mengungkapkan alasan untuk mundur dan tidak berpartisipasi dalam Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Daniel Marthin, Juara Ganda Daihatsu Indonesia Masters 2024

30 Januari 2024

Profil Daniel Marthin, Juara Ganda Daihatsu Indonesia Masters 2024

Daniel Marthin meraih gelar juara ganda Daihatsu Indonesia Masters 2024 bersama pasangannya, Leo Rolly Carnando. Ini profil Daniel.

Baca Selengkapnya

China Masters 2023: Kunci Hendra / Ahsan Singkirkan Pasangan Prancis di Babak Pertama

22 November 2023

China Masters 2023: Kunci Hendra / Ahsan Singkirkan Pasangan Prancis di Babak Pertama

Hendra / Ahsan mengalahkan wakil Prancis Christo Popov / Toma Junior Popov dua gim langsung 21-11, 21-19 di babak pembuka China Masters 2023.

Baca Selengkapnya

China Open 2023: Ganda Putra Hadapi Lawan Kuat, dari Juara Dunia hingga Unggulan Tuan Rumah

4 September 2023

China Open 2023: Ganda Putra Hadapi Lawan Kuat, dari Juara Dunia hingga Unggulan Tuan Rumah

Jalan wakil Indonesia di sektor ganda putra bakal menemui jalan terjal di China Open 2023.

Baca Selengkapnya

Kejuaraan Dunia BWF 2023 Jadi Ajang Terakhir untuk Ahsan / Hendra

26 Agustus 2023

Kejuaraan Dunia BWF 2023 Jadi Ajang Terakhir untuk Ahsan / Hendra

Ahsan / Hendra gagal menambah koleksi medalinya dari ajang Kejuaraan Dunia BWF 2023.

Baca Selengkapnya

Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023: Ahsan / Hendra Ingin Lampaui Capaian Tahun Lalu

14 Agustus 2023

Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023: Ahsan / Hendra Ingin Lampaui Capaian Tahun Lalu

Ahsan / Hendra bertekad membawa pulang medali dari Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023. Namun, mereka mengakui faktor umur berpengaruh.

Baca Selengkapnya

Komentar Rinov / Pitha Usai Singkirkan Dejan / Gloria di Babak Pertama Australian Open 2023

2 Agustus 2023

Komentar Rinov / Pitha Usai Singkirkan Dejan / Gloria di Babak Pertama Australian Open 2023

Rinov / Pitha menang lewat pertarungan rubber game, 14-21, 21-15, 21-15 atas Dejan / Gloria di babak pertama Australian Open 2023.

Baca Selengkapnya

Hasil Australian Open 2023: Ahsan / Hendra Menang WO, Sabar / Reza Langsung Kandas

1 Agustus 2023

Hasil Australian Open 2023: Ahsan / Hendra Menang WO, Sabar / Reza Langsung Kandas

Gugurnya Sabar / Reza membuat ganda putra tinggal menyisakan tiga wakil di Australian Open 2023. Apa kata Ahsan / Hendra usai menang WO?

Baca Selengkapnya

PB Djarum: Latihan Fisik Atlet Bulu Tangkis Junior Belum Sesuai Standar

3 Juli 2023

PB Djarum: Latihan Fisik Atlet Bulu Tangkis Junior Belum Sesuai Standar

Bagaimana standar latihan fisik atlet junior bulu tangkis versi PB Djarum?

Baca Selengkapnya

Ditinggal Marcus Gideon, Kevin Sanjaya Dipasangkan Rahmat Hidayat, Ini Profil Keduanya

2 Juli 2023

Ditinggal Marcus Gideon, Kevin Sanjaya Dipasangkan Rahmat Hidayat, Ini Profil Keduanya

Setelah tinggal Marcus Gideon, Kevin Sanjaya dan Rahmat Hidayat resmi diumumkan sebagai duet baru di sektor ganda putra. Berikut profil keduanya.

Baca Selengkapnya