TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Petronas Yamaha SRT Fabio Quartararo menargetkan podium di MotoGP Styrian setelah masalah teknis menimpanya di Red Bull Ring, Austria, Ahad lalu. Ia mengatakan ingin melupakan seri MotoGP Austria yang telah membuat frustrasi dan menargetkan tantangan naik podium demi menjaga jarak poin di papan klasemen pembalap MotoGP.

Pekan lalu, pembalap asal Perancis itu berjuang dengan masalah rem selama balapan kedua. Ia menyebut rem depannya seperti kopling saat melintasi belokan keempat dan sempat membuatnya keluar jalur. “Balapan yang cukup membuat frustrasi, balapan yang aneh setelah kecelakaan besar itu. Tetapi, yang terpenting pertama-tama memastikan semua orang aman," kata dia, dikutip dari Crash, Jumat 21 Agustus 2020.

Baca juga : MotoGP: Masalah Rem Yamaha Jadi Celah Andrea Dovizioso Salip Fabio Quartararo

Namun, masalah rem Yamaha tetap ada. Quartararo menyebut tidak dapat mengikuti pembalap lain dengan aman untuk berlari dengan kecepatan yang kuat. "Di balapan pertama saya langsung ke gravel, saya memiliki rem depan seperti kopling. Kami memutuskan untuk mengubah banyak hal dari rem depan untuk meningkatkan kecepatan, tetapi pada balapan kedua, saya tidak bisa berada di belakang siapa pun," kata dia.

"Bahkan ketika saya sendirian, saya berjuang untuk menghentikan sepeda motor saya. Saya sangat frustasi karena kecepatan kami cukup bagus, bukan untuk mendapatkan podium kemenangan, tapi cukup di lima besar dan kami baik-baik saja,” ujar dia menambahkan.

Di papan klasemen pembalap, Quartararo dalam posisi tidak aman. Menjadi pemenang pertama MotoGP Austria membuat Andrea Dovizioso berpeluang menggusur Quartararo. Keduanya hanya berselisih sebelas poin sehingga. Quartararo mengakui bahwa pembalap Italia itu akan sulit untuk dikalahkan akhir pekan ini.

Baca juga : MotoGP Styria, Ducati Target Kemenangan Keenam di Red Bull Ring

Dengan persaingan di Red Bull Ring, Austria, akhir pekan ini, wajar Quartararo menganggap persaingan merebut gelar juara dunia MotoGP 2020 kian terbuka lebar. “Bagi saya persaingan terbuka lebar, tapi kami memiliki balapan kedua di Austria dan Andrea super cepat dan trek berikutnya saya pikir Andrea akan menjadi salah satu pesaing utama tetapi banyak pabrikan juga ada di sana," ujar dia.

Fabio Quartararo meneruskan, “Semua orang ada di sana dan itu cukup menyenangkan, jadi kami akan berusaha melakukan yang terbaik akhir pekan ini. Kami memiliki kecepatan yang bagus minggu lalu, jadi kami ingin bekerja lebih baik, untuk bertarung dengan para podium.”