Fenomena Joan Mir, Bisakah Jadi Juara MotoGP 2020 Tanpa Menang Balapan?
Reporter
Terjemahan
Editor
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Selasa, 3 November 2020 18:06 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Joan Mir dan Suzuki Ecstar bisa membuat sejarah MotoGP pada musim ini. Dengan tiga putaran tersisa, Joan Mir memegang keunggulan 14 poin di puncak klasemen Kejuaraan Dunia MotoGP 2020. Uniknya, pembalap asal Spanyol ini belum pernah sekalipun memenangkan seri balapan.
Joan Mir adalah satu-satunya pembalap di enam besar yang belum memenangkan perlombaan. Namun, ia lebih konsistensi untuk naik podium dibandingkan enam pesaingnya. Sementara, di papan klasemen MotoGP, Mir, Fabio Quartararo, Maverick Vinales dan Franco Morbidelli, hanya terpaut 25 poin atau setara dengan kemenangan satu seri balapan.
Dengan hitung-hitungan tiga seri tersisa, empat pembalap masih memiliki peluang untuk menjadi juara MotoGP 2020. Jika Mir tetap di posisi puncak tanpa kemenangan selama putaran tersisa, itu akan menjadi pertama kalinya dalam sejarah MotoGP bahwa gelar juara didapat oleh pembalap tanpa memenangkan satu seri balapan.
Baca juga : 4 Pembalap Berpeluang Juara MotoGP 2020, Absennya Marc Marquez Jadi Penyebab?
Sejak musim perdana MotoGP pada 1949, ketika hanya ada enam seri balapan, tidak ada pembalap yang memenangkan gelar kelas utama tanpa setidaknya memenangi dua balapan. Nicky Hayden menjadi juara dengan kemenangan paling sedikit di era MotoGP. Ia hanya meraih dua kemenangan saat menjadi juara MotoGP 2006. Jika tidak ada Nicky Hayden, untuk menjadi juara setidaknya butuh meraih lebih dari tiga kemenangan balapan.
Sedangkan, juara terbaru MotoGP tanpa kemenangan balapan di semua kelas grand prix didapatkan oleh Emilio Alzamora. Saat itu, ia menjadi juara di kelas 125cc pada 1999. Sekarang, Emilio adalah manajer Marc Marquez dan adiknya, Alex Marquez.
Sementara itu, Suzuki telah enam kali meraih gelar di kelas 500cc bersama Barry Sheene, Marco Lucchinelli, Franco Uncini, Kevin Schwantz dan Kenny Roberts Jr. Setelah itu, Suzuki harus mengalami paceklik gelar.
Baca juga : Misi Sederhana Joan Mir Menjaga Keunggulan Poin di Klasemen MotoGP 2020
Adapun Joan Mir adalah juara dunia Moto3 2017 tetapi belum pernah memenangkan balapan sejak musim itu. Pembalap Spanyol itu mengalami mimpi buruk di awal tahun ini setelah terjatuh pada putaran 1 di Sirkuit Jerez dan putaran 3 di Sirkuit Brno. Tapi sejak seri MotoGP Republik Cek itu, dia selalu berhasil finis di empat besar, kecuali balapan di MotoGP Prancis. Di balapan lintasan basah itu, ia hanya mampu finis di posisi ke-11.
Kini, semua mata tertuju pada tiga seri tersisa MotoGP. Di usia yang baru 23 tahun, Joan Mir memiliki kontrak dengan Suzuki Ecstar hingga 2022. Ia pun dianggap berpeluang untuk memenangkan balapan. Namun, untuk MotoGP 2020, ia memilih berfokus untuk tetap menyelesaikan balapan di posisi terdepan, tanpa embel-embel mengincar kemenangannya musim ini.