Wartawan mengambil gambar dan video untuk mengabadikan cincin Olimpiade raksasa dipasang kembali di daerah Odaiba Marine Park, di Tokyo, Jepang, 1 Desember 2020. (REUTERS/KIM KYUNG-HOON)
TEMPO.CO, Jakarta - Jepang untuk sementara akan menangguhkan pengecualian yang mengizinkan atlet asing bisa berlatih di negara itu menjelang Olimpiade Tokyo. Kyodo News melaporkan, hal itu dilakukan guna menekan lonjakan kasus Covid-19 enam bulan sebelum kejuaraan.
Penangguhan akan berlangsung hingga 7 Februari, hari terakhir pemberlakuan keadaan darurat Covid-19 di ibu kota Tokyo dan kota-kota besar lainnya, kata Kyodo, mengutip sumber yang mengetahui masalah tersebut.
Jepang bergulat dengan rekor lonjakan infeksi virus corona sehingga mendorong pemerintah untuk memperketat kontrol perbatasan dan memperluas keadaan daruratnya untuk mencakup lebih dari setengah populasi negara itu.
Lama pengecualian atlet akan mengikuti penangguhan pemerintah pekan ini, kecuali untuk pelaku bisnis.
Larangan sementara akan mencakup atlet dan pelatih asing non-residen liga olahraga Jepang, termasuk sepak bola J-League yang memulai musimnya bulan depan dan Nippon Professional Baseball yang membuka pelatihan musim semi 1 Februari, kata Kyodo.
Atlet Jepang akan diizinkan masuk kembali ke negaranya tetapi harus melakukan karantina mandiri selama 14 hari, sehingga mereka tidak dapat berlatih atau bertanding, kata laporan itu seperti dikutip Reuters.
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh
1 hari lalu
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh
Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?