TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih sekaligus ayah Dustin Poirier, Dyah Davis, mengatakan anaknya bakal membuat Conor McGregor terluka dalam pertandingan ulang UFC 257 di Fight Island, Abu Dhabi, akhir pekan ini. Ia yakin McGregor akan menerima kekalahan telah pada pertarungan jilid dua petarung MMA tersebut.

Dua rival kelas bulu itu akan turun pada Sabtu malam di acara utama UFC 257 di Abu Dhabi. Poirier, 32, menderita kekalahan KO pada ronde pertama dari mantan juara dua divisi pada 2014 di UFC 178.

Davis melihat pertarungan nanti berjalan berbeda. Menurut dia, Poirier adalah petarung yang berbeda dari enam tahun lalu. "Secara teknis, dia adalah petarung yang jauh lebih baik. Jelas, kamu lihat dia akan menghentikan dan menyingkirkan seseorang," kata dia dikutip dari The Sun, Jumat, 22 Januari 2021.

Ia meneruskan, "Dustin adalah finisher. Jika dia membuat seorang pria terluka, dia menyingkirkan orang-orang dan aku tidak melihat ada yang berbeda pada Sabtu malam nanti."

Baca juga : UFC 257: Conor McGregor Tak Ingin Giginya Patah di Tangan Dustin Poirier

Poirier telah datang dengan peningkatan pesat. Ia berhasil memenangkan sepuluh dari 13 pertandingan terakhirnya dan melanjutkan untuk mengklaim gelar kelas ringan sementara. Davis pun telah hadir di setiap langkah dan menegaskan Poirier bukanlah orang yang sama seperti McGregor selama bertahun-tahun yang lalu.

Davis, putra petinju hebat Howard Davis Jr, berkata, "Latihannya luar biasa. Secara psikologis, Dustin adalah orang yang jauh lebih baik. Pertarungan itu enam tahun lalu, tapi dia jauh lebih baik secara keseluruhan. Dia meningkat sebagai petarung secara keseluruhan."

Poirier menyelesaikan enam dari 13 lawan terakhirnya dengan KO atau TKO, termasuk mantan juara dunia Anthony Pettis, Justin Gaethje dan Eddie Alvarez. Davis berharap The Diamond untuk menambahkan nama McGregor ke daftar kemenangannya di UFC itu. "Begitu kita menyakiti Conor, pertarungan selesai. Dia akan menyingkirkannya."

Dustin Poirier vs Conor McGregor jilid 2 akan menutup acara bayar-per-tayang pertama UFC tahun 2021. Pertarungan ini akan menjadi pertandingan terakhir dari Fight Island, di Pulau Yas, Abu Dhabi.