Lombok Gelar Lomba Triatlon Internasional Kedua

Reporter

Editor

Minggu, 2 November 2008 13:40 WIB

TEMPO Interaktif, Mataram: Investor Emaar Properties asal Dubai akan mensponsori Lombok International Triathlon kedua yang diselenggarakan 8-9 November mendatang. Lomba itu meliputi 1,8 kilometer renang, 55 kilometer bersepeda, dan 12 kilometer lari.

Perlombaan yang disebut "paling menantang di Asia" itu akan diikuti atlet-atlet amatir terbaik dari wilayah Asia. Atlet Prancis, Sebastien Calle, yang menjadi juara kedua di tahun 2007, akan berlaga kembali dan berusaha untuk menjadi juara satu tahun ini.

The Emaar Lombok International Triathlon (TELIT) yang diatur oleh penyelenggara triatlon kelas dunia Tri Bob, menurut Director of Tribob Nathalie Marquet melalui keterangan persnya, didesain untuk menjadi ajang triatlon utama dengan pengakuan internasional.

Lomba itu mengambil lokasi di Lombok yang memiliki keindahaan alam dan belum dikembangkan. "Ajang ini tidak diragukan lagi merupakan perlombaan triatlon di lokasi terindah di Asia," ujarnya.

Manager Operation Tribob, Matthe Vijverberg, mengatakan penyelenggaraan triatlon ini adalah bagian dari promosi jangka panjang kepariwisataan Pulau Lombok. "Agar semakin banyak peserta asingnya," katanya.

TELIT dimulai dengan berenang dari pantai di the Sheraton Senggigi Beach Resort, dilanjutkan dengan bersepeda sejauh 55 kilometer yang melalui berbagai tikungan tajam dan tanjakan terjal menyusuri kehijauan hutan monyet dan tanjakan sejauh 5 kilometer di Gunung Pusuk yang menampilkan pemandangan spektakuler Samudera India. Kemudian dilanjutkan dengan dua putaran lomba lari.

Untuk triatlon kedua ini, Tribob menyelenggarakan "The Island Team Cup" yang memberi kesempatan bagi masyarakat untuk ikut serta memeriahkan suasana triatlon. Dalam lomba ini peserta harus menyelesaikan tantangan secara berkelompok. Satu tim terdiri dari tiga orang di mana setiap anggota tim menyelesaikan satu tantangan lomba yang meliputi 1.8 kilometer renang, 55 kilometer bersepeda dan 12 kilometer lari. Tim pemenang akan memboyong tropi the Island Team Cup dan seluruh peserta akan menerima cinderamata khusus lomba.

Pada hari Sabtu, 8 November pukul 4.30 sore, sekitar 300 pelari akan memulai lomba di Senggigi. Lomba lari ini akan mengajak peserta melewati jajaran pohon kelapa di sepanjang pantai, melewati bukit yang menampilkan pemandangan laut yang indah dan finis di kota Senggigi. Para penonton dibebaskan untuk menyemangati para peserta di sepanjang perlombaan.

Dalam lomba ini disediakan hadiah uang tunai sebesar Rp 12.500.000 bagi peserta lokal, dan tambahan uang tunai sebesar Rp 3.000.000 untuk 10 peserta lokal pertama yang masuk finish.

Supriyantho Khafid

Berita terkait

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

19 Agustus 2022

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

Kontingen Indonesia mengakhiri perjuangannya dalam Islamic Solidarity Games 2021 di Konya, Turki, dengan menduduki peringkat ketujuh.

Baca Selengkapnya

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

12 Agustus 2022

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

Lifter Siti Nafisatul Hariroh menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games atau ISG 2021.

Baca Selengkapnya

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

9 Agustus 2022

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

Atlet balap sepeda Ayustina Delia Priatna menyumbang medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) 2022.

Baca Selengkapnya

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

4 Juni 2019

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

Pengusaha asal Palembang yang berpengalaman dalam organisasi olahraga di Indonesia, Muddai Madang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum KONI Pusat.

Baca Selengkapnya

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

30 Mei 2017

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

Komandan kontingen Indonesia di Islamic Solidarity Games
(ISG) 2017 Alex Noerdin diadukan ke Kemenpora

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

26 Mei 2017

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

Tim angkat besi Indonesia diguyur bonus total Rp 500 juta oleh PB PABBSI, berkat prestasi menghasilkan 3 emas dan 4 perak di ISG 2017 Baku, Azerbaijan

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

24 Mei 2017

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

Indonesia gagal memenuhi target peringkat 5 besar dalam Islamic Solidarity Games IV 2017 di Baku, Azerbaijan. Indonesia akhirnya menempati peringkat 8

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

18 Mei 2017

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

Indonesia masih berada di posisi lima besar perolehan medali Islamic Solidarity Games 2017.

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

18 Mei 2017

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

Lifter Indonesia asal Aceh, Nurul Akmal, membuat kejutan setelah mampu meraih perak angkat besi kelas +90 kg pada kejuaraan Islamic Solidarity Games.

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

15 Mei 2017

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

Indonesia mendapatkan tambahan dua emas dari cabang olahraga angkat besi dan renang dalam ajang Islamic Solidarity Games (ISG) IV 2017 di Baku, Azerbaijan.

Baca Selengkapnya