Mengenal Laurel Hubbard, Atlet Transgender Pertama Tampil di Olimpiade

Sabtu, 31 Juli 2021 07:02 WIB

Lifter asal Selandia Baru, Laurel Hubbard saat bertanding di Gold Coast 2018, di Carrara Sports Arena 1, Australia, 9 April 2018. Laurel Hubbard akan turun di nomor +87 kilogram putri Olimpiade Tokyo 2021. REUTERS/Paul Childs

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet Selandia Baru, Laurel Hubbard, akan mencatat sejarah sebagai transgender pertama yang berkompetisi di ajang Olimpiade. Hubbard akan turun di pertandingan angkat besi kategori 87 kilogram, di Olimpiade Tokyo pada Senin, 2 Agustus mendatang.

Laurel Hubbard menjadi transgender saat usianya 35 tahun. Sebelumnya, ia telah berkompetisi di kompetisi pria sebelum memutuskan menjadi transgender pada 2012.

Agar dapat bertanding, Laurel Hubbard harus mengikuti aturan dari International Olympic Commitee (IOC) 2015, yang mengharuskan semua atlet perempuan memiliki tingkat testosteron di bawah 10 nanomole per liter setidaknya dalam kurun waktu 12 bulan sebelum bertanding.

Advertising
Advertising

Kehidupan Laurel Hubbard

Laurel Hubbard merupakan anak dari keluarga pebisnis. Ayahnya adalah Richard Hubbard, pendiri Hubbard Food yang menjual sereal di Auckland, Selandia Baru.

Hubbard sendiri mulai berkompetisi atlet angkat besi junior sejak 1998 saat berusia 20 tahun. Kala itu, Hubbard memulai karer dengangkat beban 300 kg dalam kategroi angkat besi +105 kg.

Berdasarkan wawancaranya bersama Radio New Zealand pada 2017, Hubbard mengatakan memilih cabang olahraga angkat besi karena ia ingin merasa seperti laki-laki.

Kariernya sebagai atlet terbilang sukses. Namun, Hubbard sempat mengambil jeda dari dunia angkat besi di tahun 2000-an. Kabarnya, hal tersebut ia lakukan karena mengalami banyak tekanan sosial.

Pada 2012, Laurel Hubbard memutuskan untuk menjadi transgender saat berusia 35 tahun. Ia merasa yakin dengan pilihannya itu setelah IOC menyesuaikan peraturan mereka mengenai transgender pada 2003. Dalam aturan baru tersebut, transgender dapat ikut berkompetisi.

Setelah ada penyesuaian pada 2015, aturan resmi dari olimpiade menyebutkan perempuan transgender dapat ikut bertanding jika status hormon testostero mereka sudah sesuai.

Kini, Laurel Hubbard menjadi atlet yang menempati posisi ketujuh dalam daftar International Weightlifting Federation (IWF). Ia masuk dalam kategori angkat besi +87 kg.

Selain itu, Hubbard merupakan atlet angkat besi tertua dalam kategorinya. Selama bertanding, ia telah meraih banyak kemenangan dari berbagai kompetisi sejak kembali bertandig pada 2017.

Laurel Hubbard juga berhasil meraih medali emas di pertandingan IWF Wold Championship pada 2019 dan Oceania Senior Championship pada 2019. Ia juga berhasil mendapat empat perak dan dua medali perunggu di kompetisi lain.

M. RIZQI AKBAR

Baca juga:

Laurel Hubbard Akan Jadi Atlet Transgender Pertama yang Tampil di Olimpiade

Berita terkait

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

1 hari lalu

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya

Baca Selengkapnya

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

2 hari lalu

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

3 hari lalu

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

5 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

7 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

Hubungan Sesama Jenis Sah Dilarang di Irak, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

7 hari lalu

Hubungan Sesama Jenis Sah Dilarang di Irak, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Parlemen Irak melarang hubungan sesama jenis. Didukung oleh mayoritas partai Syiah.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

7 hari lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

7 hari lalu

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah berlaga di Olimpiade Melbourne pada 29 November 1956. Maulwi Saelan cs berhasil melaju hingga perempat final.

Baca Selengkapnya

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

8 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

13 hari lalu

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.

Baca Selengkapnya